, Yogyakarta - Suku Jawa merupakan suku terbesar yang berada di Indonesia. Suku Jawa terkenal memiliki tata karma yang lemah lembut, dan sopan.
Masyarakat suku Jawa tidak menetap di pula Jawa saja, melainkan tersebar ke seluruh pelosok Indonesia. Kebesaran suku Jawa tak bisa dilepaskan dari sejarahnya yang panjang.
Hasil kebudayaan berupa peradaban suku Jawa menjadi salah satu yang paling maju. Banyak teori yang beredar mengenai asal-usul suku Jawa.
Advertisement
Dikutip dari berbagai sumber, berikut sederet teori mengenai asal usul suku Jawa.
Baca Juga
1. Keturunan penduduk pribumi
Teori mengenai asal-usul suku Jawa pertama kali dikemukakan oleh para arkeolog. Mereka meyakini bahwa nenek moyang Suku Jawa adalah penduduk pribumi yang tinggal jutaan tahun yang lalu di pulau Jawa ini.
Berdasarkan berbagai penelitian, arkeolog menemukan beberapa fosil manusia purba yang dipercaya sebagai asal-usul Suku Jawa seperti Pithecanthropus Erectus dan Homo Erectus. Fosil tersebut dilakukan tes DNA dengan suku Jawa pada masa kini, hasil DNA tersebut menyatakan tidak ada perbedaan yang jauh satu antara lain.
Hal ini akhirnya dipercayai oleh arkeolog sebagai asal-usul keberadaan suku Jawa.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Menanggapi polemik di masyarakat terhadap pernyataan yang dinilai menyinggung masyarakat Sunda, Arteria Dahlan menyampaikan permohonan maaf. Arteria mengaku tidak ada niat atau tujuan untuk merendahkan masyarakat Jawa Barat khususnya Suku Sunda.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Berasal dari China
2. Berasal dari China
Berbeda dengan kesimpulan dari arkeolog. Sejarawan meyakini bahwa asal-usul suku Jawa berasal dari orang-orang Yunan, di negara China.
Teori ini dikemukakan sejarawan asal Belanda, Prof Dr. H. Kern mengungkapkan penelitiannya pada tahun 1899. Dia menyebutkan bahwa bahasa daerah di Indonesia mirip satu sama lain.
Ia menarik kesimpulan jika bahasa tersebut berasal dari akar rumpun yang sama yaitu rumpun Austronesia. Hal itu yang menyakini sejarawan sebagai asal-usul terbentuknya Suku Jawa.
3. Keturunan India
Teori lain mengatakan bahwa masyarakat Jawa berasal dari Kerajaan Keling atau Kalingga yang berada di daerah India Selatan. Salah satu Pangeran Kerajaan Keling yang tersisih akibat perebutan kekuasaan pergi meninggalkan kerajaan dan diikuti dengan para pengikutnya.
Pangeran Keling pergi sangat jauh dari kerajaan. Akhirnya Pangeran Keling menemukan sebuah pulau kecil yang belum berpenghuni dan melakukan gotong royong untuk membangun pemukiman bersama pengikutnya, yang kemudian pulau ini diberi nama Javacekwara.
Hal tersebut menjadikan keturunan pangeran dan para pengikutnya dianggap sebagai nenek moyang Suku Jawa.
Advertisement
Keturunan Turki
4. Keturunan Turki
Konon asa sebuah surat kuno ini bercerita mengenai asal-usul penduduk Jawa yang berasal dari kerajaan Turki pada tahun 450 SM. Raja Turki mengirim rakyatnya untuk mengembara dan membangun daerah kekuasaan mereka yang belum berpenghuni.
Akhirnya mereka menemukan tanah yang subur dan memiliki aneka bahan pangan. Semakin lama semakin banyak migrasi yang datang ke pulau ini dan akhirnya pulau tersebut diberi nama tanah jawi karena terdapat banyak tanaman jawi.
5. Tulisan Kuno Asal India
Asal-usul suku Jawa kali ini menyebutkan bahwa pada zaman dahulu beberapa pulau di kepulauan Nusantara menyatu dengan daratan Asia dan Australia. Kemudian terjadi lah musibah yang menyebabkan meningkatnya permukaan air laut yang merendam beberapa daratan dan memisahkan pulau-pulau tersebut.
Menurut tulisan kuno India ini, Aji Saka menjadi orang pertama yang menemukan dan menginjakkan kakinya di tanah Jawa pertama kali, sehingga Aji Saka beserta para pengawal juga pengikutnya dianggap sebagai nenek moyang Suku Jawa.
Terkini Lainnya
Buka Cabang Baru di Yogyakarta, Teleperformance Janji Serap 4.000 Tenaga Kerja Profesional
Asal Mula UGM Dapat Julukan Kampus Biru
Saksikan video pilihan berikut ini:
Berasal dari China
Keturunan Turki
Jawa Tengah
Jateng
berita jateng
berita jateng hari ini
Yogyakarta
Suku Jawa
asal usul suku jawa
Rekomendasi
Adat Jawa Tengah dan Tradisinya, Jadi Warisan Generasi Muda
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
Populer
Ajakan Dirut PNM kepada PPI untuk Berdayakan Akar Rumput
Sorotan untuk Hasil Survei Pandawa Research, Akademisi Bocorkan Alasan Pendatang Baru Unggul di Pilkada Jepara 2024
Ketua DPC PDI Perjuangan Jepara Perkenalkan Mas Wiwit kepada Masyarakat Pakis Aji
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Tarik Minat Anak Muda Terjun ke Pertanian, Kementan Beri Bantuan Akses Modal
Surat Ali Imran Ayat 190-191 dalam Bahasa Arab dan Artinya, Lengkap Kandungannya
Megawati Lantik Pengurus Baru DPP PDIP, Ada Ganjar Pranowo hingga Ahok
Langgar Aturan Domisili, 262 Siswa Dianulir dari PPDB Jabar 2024
Tonton FTV Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Jumat 5 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 14.00 WIB
DKI Jakarta Targetkan Aturan Pembatasan Kendaraan Pribadi Rampung Tahun Ini
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Kapan Gaji Ke 13 Cair? Ini Rinciannya
4G XL Axiata Hadir 40 Pulau Terpencil di Kepri, Dukung Pemerataan Layanan Data
Cara Sederhana Meneladani Sifat Orang Baik dalam Al-Qur'an, Menurut Gus Baha
Megawati Tantang Penyidik KPK yang Panggil Hasto: AKBP Rossa Suruh Dateng Ngadepi Aku
6 Tokoh Penting Film Jurnal Risa, Prinsa Mandagie Kesurupan Arwah Saat Uji Nyali di Tempat Angker
Transformasi Kesehatan Wanita, Kadin dan Brawijaya Hospital Bersatu Lawan Kanker Payudara dan Serviks