Kisah Viral Pria Ketiduran dalam Pelampung dan Terapung di Laut 19 Jam

, Taipei - Seorang pria berusia 58 tahun di Taiwan ditemukan mengambang di laut oleh perahu nelayan setelah mengapung berjam-jam di laut.

Dilansir Oddity Central, Rabu (10/7/2024), kejadian bermula ketika kapal nelayan Wanli Princess 168 yang sedang menuju Pelabuhan New Taipei menyadari ada sesuatu yang aneh di air, beberapa mil dari garis pantai.

Saat mendekatinya, kapal tersebut menemukan seorang pria yang bertelanjang dada tengah mengapung dengan pelampung warna-warni. Dalam sebuah klip yang kemudian menjadi viral di dunia maya, kru kapal terlihat melemparkan pelampung kepada pria tersebut dan kemudian menariknya ke dalam perahu lalu membawanya ke pelabuhan dan menghubungi layanan darurat.

Meski terlihat lemah dan dehidrasi, pria yang terapung selama 19 jam di lautan itu dalam kondisi sehat.

Pria yang kemudian diidentifikasi sebagai Hong Nan itu kemudian mengatakan kepada tim penyelamat tentang kejadian yang menimpanya. Rupanya, ia berenang karena merasa kepanasan di tempat kerja, sempat minum alkohol lalu bersantai hingga tertidur.

Ia hanya mengingat berenang sekitar pukul 18.00 waktu setempat dan terbangun beberapa jam kemudian di laut terbuka, jauh dari pantai.

2 dari 3 halaman

Sempat Minta Tolong

Nan mengklaim bahwa ia sempat mencoba berteriak minta tolong, namun ia berada terlalu jauh sehingga tidak ada yang bisa mendengarnya. Ia pun hanya bisa mengambang sepanjang malam hingga keesokan harinya sampai ditemukan.

Ia akhirnya dibawa ke rumah sakit Taipei dan diperiksa di sana.

"Di tempat kejadian, pasien tidak mengalami trauma yang jelas dan tanda-tanda vitalnya stabil," kata Xu Minglong dari Departemen Pemadam Kebakaran New Taipei.

3 dari 3 halaman

Dinilai Sangat Beruntung

Kapal Wisata Tenggelam di Perairan Taman Nasional Jepang, 10 Turis Dipastikan Tewas — Ilustrasi kapal tenggelam. (dok. Jeremy Bishop/Unsplash.com)

Nan dinyatakan dalam kondisi yang baik dan sehat.

"Namun, dia meminta air kepada kami, jadi kami merehidrasinya terlebih dahulu, dan rekan kami juga melakukan tindakan penyelamatan nyawanya. Tanda-tanda vitalnya diukur kembali dan stabil, jadi kami membiarkan dia meninggalkan ruang gawat darurat sendirian."

Kisah Hong Nan menjadi viral beberapa hari yang lalu, dan sebagian besar pembaca menyatakan iri dengan keberuntungannya yang luar biasa.