, Jakarta - Seiring perkembangan internet yang memicu kesadaran konsumen akan penampilan, pasar kecantikan dan perawatan diri secara global berkembang pesat. Hal tersebut berpengaruh pada pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia dalam 10 tahun terakhir dengan rata-rata 12 persen.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), angka tersebut di atas rata-rata pertumbuhan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia selama 10 tahun terakhir yang berkisar di angka 5 persen.
Pertumbuhan konsumen di Tanah Air juga membuat perusahaan kecantikan terbesar di dunia asal Paris, L'Oréal, menempatkan Indonesia sebagai pangsa prioritasnya dan menekankan komitmennya untuk terus mendukung pertumbuhan industri kecantikan.
Advertisement
"Indonesia adalah negara ke empat terbesar di dunia dan didominasi oleh populasi muda, di mana saat ini Asia bagian utara penduduknya telah menua. Dengan hal itu berarti, kami akan memiliki lebih banyak konsumen di sini," ujar Presiden Direktur L'Oréal Indonesia, Umesh Phadke, saat memaparkan alasan mengapa Indonesia menjadi pasar industri kecantikan yang menggairahkan kepada awak media pada 26 April 2017.
Menurut pria yang akrab disapa Umesh itu, ada tiga hal yang mendorong pertumbuhan pasar kecantikan di Indonesia. Pertama, berbeda dengan tren yang ada di Eropa, konsumen Tanah Air cenderung menyukai warna-warna cerah untuk rambut dan bibir.
Kedua, berkembangnya ekspresi diri baik dalam dunia nyata maupun digital. Hal tersebut ditambah munculnya beauty influencer yang mudah kita lihat di media sosial sehingga orang-orang terdorong untuk membeli produk-produk kecantikan.
Ketiga, luasnya pilihan untuk membeli produk kecantikan yang didukung dengan unsur kedekatan dan peningkatan kondisi tempat.
L'Oréal yang telah masuk ke Indonesia sejak tahun 1979, saat ini telah mengeluarkan 16 brand di Tanah Air yang tergolong ke dalam tiga divisi, yakni Consumer Products Division (CPD), Professional Products Division (PPD), dan L'Oréal Luxe Division (LLD).
"CPD tentang distribusi massal, PPD tentang distribusi produk di tempat di mana perawatan dilakukan oleh ahli, biasanya salon rambut, dan produk LLD didistribusikan di pusat perbelanjaan dan butik," jelas Umesh.
Menjadi sebuah perusahaan kecantikan yang telah berdiri selama 108 tahun dan saat ini dikenal sebagai yang terbesar di dunia, bukan merupakan perkara mudah. Menurut Umesh, L'Oréal memiliki empat faktor kunci yang membuatnya dapat bertahan dan terus menjadi perusahaan kecantikan terbesar.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Empat Kunci Kesuksesan L'Oréal
"Ada empat hal besar yang mendorong kita untuk sukses. Ini adalah pilar pertumbuhan L'Oréal selama lebih dari 100 tahun," ujar Umesh yang telah memiliki pengalaman selama lebih dari 20 tahun di bidang penjualan, marketing, dan manajemen di empat negara.
Seperti diungkapkan Umesh kepada media, keempat hal tersebut adalah inovasi, sumber daya manusia (SDM), pendidikan, dan digitalisasi.
"Pertama adalah Inovasi. Setiap produk kami berdasar kuat pada sains," ujar Umesh. "Inovasi pada produk, inovasi pada kemasan, inovasi pada penyampaian, adalah jantung L'Oréal selama bertahun-tahun," imbuh dia.
"Inovasi itu dibuat menjadi nyata, bukan dari luar, tapi di dalam oleh sumber daya manusia (SDM)," ujar Umesh saat memaparkan hal kedua yang membuat perusahaan kecantikan itu terus tumbuh.
"Perusahaan yang telah tumbuh selama 109 tahun ini bisa terjadi karena kita berinvestasi terhadap orang-orang yang menggunakan nilai L'Oréal dan membangun menjadi lebih jauh," jelas dia.
Menurut Umesh, hal ketiga yang menciptakan kesuksesan perusahaan tersebut adalah pendidikan.
"Sebagai perusahaan yang awalnya memulai dengan produk profesional (cat rambut), tujuan dan tanggung jawab kita harus mengembangkan industri tata rambut. Jika kita tak mengembangkan industri tersebut, bisnis kita akan berhenti."
"Jadi pendidikan adalah platform yang membantu kita mendorong bisnis ini dan membuatnya semakin besar. Setiap kantor L'Oréal dibangun di mana pun di dunia, kita selalu memiliki sekolah untuk penata rambut. Tapi pendidikan itu tak hanya terbatas pada produk profesional," jelas pria yang juga aktif sebagai fotografer travel & street dan penulis itu.
Hal terakhir adalah digitalisasi. Dalam pemaparannya, Umesh bercerita bahwa pada 2010 CEO L'Oréal memahami bahwa tahun itu digitalisasi akan dimulai. Namun ia mengakui bahwa dirinya tak tahu apa yang harus dilakukan.
"Tapi kami yakin terhadap SDM L'Oréal , kami yakin bahwa kami adalah perusahaan inovasi, dan kami akan mencari tahu itu. Selama tujuh tahun terakhir kami mencari tahu (mengenai digitalisasi)," kata Umesh.
"Kami selalu berusaha dalam segala cara dan mengikuti, sehingga evolusi pasar dan evolusi kami tak jauh beda," imbuh dia.
Terkini Lainnya
Empat Kunci Kesuksesan L'Oréal
L'Oreal Indonesia
Inspirasi
bisnis kecantikan
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Ribuan Orang di Korea Selatan Keracunan Kimchi yang Terkontaminasi Virus
Uni Eropa: Opsi Berbayar Facebook-Instagram Langgar Aturan
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Baru Menjabat, PM Baru Inggris Keir Starmer Soroti Banyaknya Narapidana
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
Survei: Status Ekonomi Rendah Picu Kaum Muda Korea Selatan Enggan Menikah
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Festival Bulan Juni 2024 Sukses Digelar di Palembang
Marc Marquez dan Alex Marquez Naik Podium MotoGP Jerman 2024, Sejarah Tercipta di Sachsenring
BSI Jadi Sasaran Hoaks, dari Soal Layanan Sistem sampai Pembagian Hadiah
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
6 Momen Hedi Yunus Main ke Rumah Ibu-ibu yang Mengidolakannya Selama 16 Tahun, Sukses Bikin Menjerit Histeris
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
4 Permohonan Penduduk Neraka yang Ditolak dan Tak Akan Pernah Terkabul, Na'udzubillah
Perbedaan Peran Fadly Faisal di Vidio Original Series Ular Tangga Dara(h) dan di Switchover
Ma'ruf Amin: Hayati Makna Tahun Baru Islam dengan Tingkatkan Iman dan Takwa
Melihat Aksi Flying Trapeze, Pertunjukan Akrobatik Kelas Dunia dengan Sentuhan Nusantara