, Jakarta - Sejarah merupakan suatu wadah yang digunakan manusia untuk mengetahui segala sesuatunya mengenai masa lalu.
Mulai dari kehidupan, gaya hidup, serta bencana, semua itu terekam dalam sejarah dan membuat manusia menjadi 'kaya' dan dapat belajar serta berinovasi.
Selama bertahun-tahun lamanya, para peneliti tetap menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu. Barang bukti berupa fosil ataupun peninggalan kuno, menjadi sumber informasi bagi mereka.
Advertisement
Namun, tak jarang dari barang bukti tersebut malah 'mengubah' sejarah yang selama ini diketahui oleh kebanyakan orang.
Seperti 10 penemuan berikut ini, dikutip dari Listverse.com, Jumat (4/11/2016), yang mengubah pengetahuan dan pandangan sejarah manusia.
1. Asal Usul Minuman Bir
Masyarakat China dikenal sebagai komunitas yang memiliki kegemaran mengonsumsi minuman beralkohol, bahkan sejak zaman kuno.
Hal tersebut dibuktikan dengan adanya penemuan sebuah situs berusia 9.000 tahun yang masyarakatnya suka mengonsumsi minum fermentasi beras.
Ternyata China kuno tak hanya gemar mengonsumsi minuman fermentasi. Sebuah penelitian pada 2016 menunjukkan bahwa penduduk kuno Negeri Panda itu juga merupakan pencinta bir.
Menurut hasil penggalian situs di provinsi Shanxi, arkeolog menyebutkan bahwa mereka menemukan peralatan pembuatan bir yang berasal dari 3400 hingga 2900 SM. Penemuan ini menunjukkan bahwa bir pertama kali dibuat di China.
Residu yang ditemukan di situs tersebut mengungkap bahan pembuatan bir kuno, seperti broomcorn millet (tumbuhan sejenis padi), bunga lili, biji yang disebut air mata Ayub, dan jelai (barley).
Penggunaan barley dalam pembuatan bir itu sangat mengejutkan peneliti. Setelah mereka membuka kembali dokumen lama sejarah China, mereka menemukan bahwa masyarakat kuno negara itu ternyata selama berabad-abad menggunakan barley dalam bir sebelum mencampurkannya dalam makanan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Anjing dan Manusia
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa anjing merupakan 'sahabat' terbaik manusia sejak 7.000 tahun yang lalu. Kesimpulan itu diambil berdasarkan barang bukti yang ditemukan di Blick Mead, dekat Stonehenge, oleh seorang arkeolog, David Jacques.
Jacques menemukan fosil gigi anjing yang berasal dari wilayah yang kini dikenal sebagai Vale of York. Peneliti itu menyebutkan bahwa anjing itu adalah teman perjalanan pemburu yang berasal dari zaman Mesolitikum atau batu.
Anjing dan pemburu itu melakukan perjalanan dari York ke Wiltshire -- perjalanan yang kini dikenal sebagai yang tertua dalam sejarah Inggris.
Jacques beranggapan anjing itu kemungkinan besar dijinakkan, dijadikan bagian dari suku, dan digunakan sebagai 'alat' berburu. Universitas durham kemudian mengkonfirmasi temuan tersebut, setelah melalui analisi isotop pada lapisan keras (email) gigi.
Analisa itu menunjukkan bahwa anjing itu minum air dari Vale of York. Peneliti juga percaya bahwa hewan itu memiliki bentuk seperti Alsation dengan fitur yang terlihat seperti serigala.
Advertisement
3. Belati 'Alien' Firaun
Pada pertengahan 2016 peneliti berhasil menguak misteri yang membuat arkeolok kebingungan, sejak howard Carter menemukan makam Firaun Tutankhamun pada 1922.
Di antara banyak barang ditemukan dalam kuburan firaun muda itu, terdapat sebuah belati yang dibuat dengan menggunakan teknik yang tak biasa dipraktekkan di Mesir.
Senjata yang memiliki bentuk seperti pisau itu diciptakan sekitar 3.000 tahun yang lalu dan merupakan barang yang sangat langka serta tak pernah berkarat.
Keunikan fitur belati tersebut menarik perhatian peneliti. Setelah melakukan pemeriksaan dengan menggunakan sinar-X, peneliti menemukan bahwa senjata tersebut terbuat dari material yang berasal dari luar angkasa.
Tingginya muatan kolbat dan nikel yang ditemukan, membuat peneliti berkesimpulan belati tersebut terbuat dari meteorit yang diambil dari Laut Merah.
Pada 2013, benda lainnya dalam makam itu juga diteliti dan juga terbuat dari meteorit. Arkeolog menduga hal inilah yang membuat adanya teks kuno 'besi dari langit' muncul.
Mereka pun akhirnya menyimpulkan bahwa beberapa barang di dalam makam firaun tersebut dibuat dari material yang sama.
4. Kontrak Sewa
Kota kuno Teos yang terletak di wilayah Turki sekarang, merupakan situs purbakala yang 'menyimpan' ratusan tugu di dalamnya.
Salah satunya yang paling berkesan adalah prasasti yang memuat tulisan sebanyak 58 baris, mewakili perjanjian sewa menyewa yang berusia 2.200 tahun.
Penemuan batu tulis itu menunjukkan bahwa birokrasi tak hanya berlaku pada zaman modern. Yunani kuno telah lebih dahulu menggunakan sistem tersebut.
Perjanjian itu berikan detail mengenai peminjaman sebidang tanah lengkap dengan bangunan, altar, dan budak, oleh sekelompok murid sekolah olahraga dalam sebuah pelelangan. batu tulis itu juga menyatakan bahwa ayah anak-anak itu yang menjadi penjamin mereka.
Pemilik tanah menuliskan kontrak yang berbunyi bahwa anak-anak itu bisa menggunakan tempat tersebut selama 3 hari dalam satu tahun.
Prasasti itu juga memuat sanksi yang diberikan jika peminjam telat membayar sewa atau merusak barang.
Advertisement
5. Penyakit Kutil Kelamin
Beberapa tahun yang lalu peneliti dikejutkan oleh apa yang mereka temui, saat sedang memetakan genom manusia.
Sekitar 4 persen DNA Neanderthal (manusia jenis Homo yang berasal dari zaman Pleistosen) ditemukan di dalam dalam tubuh penduduk di dunia, akibat adanya perkawinan silang.
Hasil persilangan tersebut membuat nenek moyang terjangkit virus yang dikenal dengan sebutan kutil kelamin atau human papillomavirus (HPV).
Virus ini berkembang pada masyarakat purba akibat perkawinan silang yang dilakukan.
Virus yang juga dikenal dengan nama HPV16 itu banyak tersebar di Afrika, di mana human Neanderthal dan Denisovans berimigrasi ke wilayah itu.
6. Bahasa Mati
Bahasa Etruscan merupakan salah satu bahasa mati paling menarik yang belum pernah digunakan selama hampir 2.000 tahun.
Bahasa tersebut disebut-sebut memiliki pengaruh yang besar terhadap bahasa Latin -- yang kemudian mempengaruhi hampir seluruh bahasa di Eropa saat ini.
Walaupun begitu hanya sedikit sekali jejak bahasa Etruscan yang ditemukan. Pada 20016 awal peneliti berhasil menggali prasarti yang memuat tulisan mati tersebut.
Tugu batu berusia 2.500 tahun yang memiliki ukuran sepanjang 1,2 meter itu ditemukan ketika menggali sebuah kuil di Tuscany.
Prasasti itu masih memiliki bentuk yang bagus dan terawat karena digunakan sebagai dasar kuil. Menariknya, salah satu peninggalan Etruscan lainnya, Linen Book of Zagreb, juga digunakan kembali sebagai pembungkus mumi.
Walaupun berada dalam kondisi terawat, prasasti itu masih tertutup debu dan harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum dibaca. Ilmuwan memperkirakan tulisan itu berisikan bacaan keagamaan Etruscan.
Advertisement
7. Banteng Jenis Baru
Peneliti berhasil menemukan jenis hewan baru melalui metode yang unik -- lukisan gua kuno. Para penemu meneliti lukisan yang berada di gua di Kascaux dan Pergouset.
Dari hasil analisis mereka menemukan adanya perbedaan antara banteng yang digambar 20.000 tahun lalu, dengan yang dilukis 5.000 tahun lalu.
Perbedaan itu misalnya jenis tubuh dan tanduk yang dapat ditemukan dari kedua lukisan kuno gua tersebut.
Lukisan yang lebih baru dipercaya merupakan banteng jenis padang rumput, sementara gambar yang lebih lama diduga merupakan spesies banteng baru.
Untuk mengonfirmasi hipotesis mereka, peneliti mengadakan tes DNA dari tulang dan gigi banteng yang didapatkan dari banyak situs di seluruh Eropa.
Mereka menemukan bahwa tulang dan gigi tersebut adalah milik hewan yang hidup pada 22.000 dan 12.000 tahun yang lalu.
Para ilmuwan lalu menyimpulkan bahwa temuan mereka itu adalah jenis banteng baru yang dinamai Higgs bison.
8. Manusia Gunakan Tangan Kanan
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Human Evolution menunjukkan bahwa manusia yang pertama kali aktif menggunakan tangan kanan bukanlah Homo sapiens, melainkan Hominin.
Seorang ahli paleoantropologi, David Frayer, menemukan bukti yang menunjukkan fenomena Homo habilis yang berasal dari 1,8 juta tahun yang lalu.
Penilitian yang dilakukan terhadap gigi manusia habilis itu menunjukkan bahwa mereka merupakan pengguna tangan kanan yang aktif. Frayer dan timnya kemudian mencoba menggambarkan seperti apa kebiasaan hominin.
Mereka menaruh daging di mulut dengan menggunakan tangan kiri. Tangan kanan digunakan untuk memegang peralatan seperti untuk merobek daging dengan peralatan batu. Hal tersebut dikaitkan oleh sang paleoantropologi dengan adanya goresan yang terdapat pada mulut bagian kiri.
tidak semua orang setuju dengan teori yang diungkapkan oleh Frayer. Hal itu membuktikan bahwa penemuan itu membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Advertisement
9. Nenek Moyang Misterius
Penemuan fosil di Sulawesi, Indonesia menunjukkan bahwa hominin mungkin merupakan 'nenek moyang' manusia. Arkeolog menemukan ribuan batu yang setidaknya berusia 18.000 tahun.
Namun keberadaan itu tidak kuat untuk mematahkan fakta yang selama ini diketahui, bahwa manusia pertama kali di pulau itu sekitar 50.000 dan 60.000 ribu tahun yang lalu.
Walaupun begitu, keberadaan hominin sangat masuk akal, berhubung dengan letak Sulawesi yang berada di dekat Pulau Flores. pada 2013 arkeolog menemukan hominin di Flores dan diberi nama Homo floresiensis atau yang dijuluki 'hobbit'.
Kelompok ini diduga menyebar dan berkembang secara independen, sebelum akhirnya punah sekitar 50.000 tahun yang lalu.
Penemuan spesies manusia ini menimbulkan perdebatan, membahas kemungkinan bahwa floresiensis merupakan nenek moyang manusia, atau peradaban mencapai Sulawesi lebih cepat dari yang diperkirakan selama ini.
Untuk mengetahui jawaban atas pertanyaan itu, arkeolog melakukan penggalian sejumlah situs untuk mengumpulkan lebih banyak bukti dan informasi.
10. Perdagangan Ganja Pertama
Ada yang mengatakan bahwa ganja pertama kali digunakan dan dibudidayakan di China sekitar 10 ribu tahun yang lalu.
Namun, sebuah penelitian di Free University of Berlin, yang belakangan menggabungkan database dari beberapa arkeolog mengenai ganja, menemukan bahwa tanaman tersebut juga tumbuh dan berkembang di Eropa Timur dan Jepang pada waktu bersamaan.
Penggunaan ganja di Eurasia pada waktu itu lebih konsisten dibandingkan di China, hingga pada Zaman Perunggu. Peneliti berpendapat bahwa ganja diperjualbelikan dan menjadi salah satu alat tukar pada masa ini, dan masuk ke Eurasia melalui perdagangan di Jalur Sutra.
Hipotesa ini didukung oleh adanya pengiriman tanaman lain seperti gandum pada waktu yang hampir bersamaan.
Terkini Lainnya
2. Anjing dan Manusia
3. Belati 'Alien' Firaun
4. Kontrak Sewa
5. Penyakit Kutil Kelamin
6. Bahasa Mati
7. Banteng Jenis Baru
8. Manusia Gunakan Tangan Kanan
9. Nenek Moyang Misterius
10. Perdagangan Ganja Pertama
China
Histori
Sejarah
ganja
Jalur Sutra
bir
peradaban kuno
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Serangan Udara Rusia Bikin 100.000 Warga Ukraina Kehilangan Aliran Listrik
Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Orang di Sekolah Gaza
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
Baru Menjabat, PM Baru Inggris Keir Starmer Soroti Banyaknya Narapidana
Ribuan Orang di Korea Selatan Keracunan Kimchi yang Terkontaminasi Virus
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Uni Eropa: Opsi Berbayar Facebook-Instagram Langgar Aturan
7 Hotel Paling Mewah di Dubai, Ada yang Harganya Rp1,6 M Per Malam
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
4 Permohonan Penduduk Neraka yang Ditolak dan Tak Akan Pernah Terkabul, Na'udzubillah
Perbedaan Peran Fadly Faisal di Vidio Original Series Ular Tangga Dara(h) dan di Switchover
Ma'ruf Amin: Hayati Makna Tahun Baru Islam dengan Tingkatkan Iman dan Takwa
Melihat Aksi Flying Trapeze, Pertunjukan Akrobatik Kelas Dunia dengan Sentuhan Nusantara
Wijaya Karya Catatkan Kontrak Baru Rp 8,86 Triliun
Klasemen MotoGP 2024: Juara di Sachsenring, Francesco Bagnaia Melesat ke Puncak
Survei Indikator Politik Indonesia: Masyarakat Jateng Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi
Jokowi Ajak Umat Islam Jadikan Momen Tahun Baru Islam untuk Meningkatkan Takwa
Penjualan Chery Group Tembus 1 Juta Unit pada Semester 1 2024, Naik 48,4 Persen!