, Islamabad - Sedikitnya enam perwira tinggi militer Pakistan, yakni letnan jenderal dan mayor jenderal, tiga brigadir, dan kolonel, dipecat karena tuduhan kasus korupsi.
Sementara itu, para pejabat militer berkata bahwa pemecatan tersebut belum secara resmi diumumkan dan menyebutnya sebagai "pensiun paksa".
Baca Juga
- Kisah Armenia dan 'Tombak Penentu' Takdir Yesus
- Dulu Menentang, Kini Presiden Meksiko Ajukan RUU Legalisasi Ganja
- Rusia dan Korsel Perkuat Kerja Sama Nuklir
Langkah tersebut diambil setelah panglima militer Pakistan, Jenderal Raheel Sharif, mengatakan bahwa korupsi harus diberantas untuk memerangi terorisme pada dua hari sebelumnya.
Advertisement
Seperti dikutip dari The New York Times, Jumat (22/4/2016), para pengamat mengatakan bahwa waktu pengumuman dan pernyataan oleh Jenderal Sharif didesain untuk menekan Perdana Menteri (PM) Pakistan, Nawaz Sharif, yang namanya terdapat dalam Panama Papers.
Politisi oposisi menuntut agar PM Sharif mengundurkan diri sampai penyelidikan tentang kemungkinan pelanggaran keuangan selesai.
Namun, perdana menteri itu membantah melakukan kesalahan dan menyatakan kesediaan untuk membentuk komisi penyelidikan.
Ketika PM Sharif mengunjungi London minggu lalu, tersebar rumor bahwa ia telah melarikan diri. Namun hal tersebut tak terbukti karena ia kembali ke Pakistan minggu ini.
Analis politik dan militer mengatakan bahwa pemecatan anggota militer akan melemahkan PM Sharif secara tak langsung.
"Jika masyarakat tak memperjuangkan hal itu sendiri, maka Jenderal Sharif telah mengisyaratkan bahwa ia akan membantu melakukannya untuk semua orang," ujar seorang editor di harian terkemuka Pakistan, Dawn, Cyril Almeida.
Pemecatan tersebut dinilai membuat citra Jenderal Sharif semakin baik. Sebelumnya ia telah menikmati popularitas besar karena telah berani melakukan serangan ke daerah militan Taliban yang tak berani dilakukan pendahulunya.
Para pejabat militer mengidentifikasi bahwa dua perwira tinggi yang dipecat adalah Letnan Jenderal Obaidullah Khan Khattak dan Mayor Jenderal Ejaz Shahid.
Keduanya bertugas sebagai inspektur jenderal Frontier Corpse, pasukan paramiliter di wilayah yang bergolak di barat daya Provinsi Baluchistan.
Awal Mula Pemecatan
Salah seorang pejabat yang tak mau disebutkan namanya--karena ia tak berwenang untuk membahasnya secara terbuka mengatakan, aksi pemecatan tersebut berawal sejak 2014 ketika Jenderal Shahid mengambil kepemilikan mobil sport yang disita karena tak membayar bea cukai.
Menurut akun resmi, seorang kolonel dan mayor meninggal ketika kecelakaan mobil saat test drive, atas permintaan sang jenderal, yang mencoba menutupi insiden tersebut.
Istri kolonel yang tewas dalam insiden menulis kepada kepala militer, yang memerintahkan penyelidikan atas temuan korupsi yang dilakukan oleh pejabat militer di Baluchistan.
Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Muhammad Asif, mengatakan dalam sebuah wawancara di Geo TV bahwa ia menyambut pemecatan. Namun partai-partai politik oposisi telah memelintir berita yang ditujukan kepada PM Sharif.
"Semua tuntutan memiliki tujuan politik. Mereka tak ingin akuntabilitas yang berimbang," ujar Asif.
Dalam sebuah pernyataan PM Sharif menegaskan bahwa ia bertekad untuk mengatasi tantangan poltik.
"Dengan rahmat Tuhan tangan kami bersih. Kami telah menghadapi akuntabilitas yang kejam di masa lalu dengan sukses," ujarnya.
Sementara itu, analis politik mengatakan bahwa PM Sharif sedang berada di situasi yang sulit. Partai politik oposisi mengancam melakukan protes di jalanan apabila ia tak membenarkan kekayaannya.
Seorang pensiunan perwira militer juga telah mendesak PM Sharif untuk memberikan penjelasan lebih lanjut.
"Bola sudah mulai bergulir," ujar pensiunan letnan jenderal, Naeem Khalid Lodhi.
"Jika di pengadilan juga sesuai, akan ada tekanan yang besar pada aturan politk," katanya.
Terkini Lainnya
Internasional
Pakistan
Pemecatan Perwira Tinggi Militer
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Mengenal Jean-Luc Melenchon Pemimpin Sayap Kiri yang Partainya Unggul dalam Pemilu Prancis 2024
Kejutan di Pemilu Prancis 2024, Sayap Kiri Unggul dalam Perolehan Suara
Pistol Napoleon Bonaparte Dilelang Seharga Rp29,7 Miliar
PBB Dorong Literasi Inklusif dan Pembelajaran Kreatif Lewat Festival Sastra Anak
3 Anak Tewas dalam Insiden Kebakaran Rumah, Seorang Pria Diamankan Polisi Australia
Sejumlah Kereta Subway di Boston Dipasangi Wajah Lucu, Tujuannya Supaya Bikin Orang Senyum
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
PM Prancis Mundur Usai Sayap Kiri Unggul dalam Pemilu Legislatif
Turki Siap Pulihkan Hubungan dengan Suriah, Ini Kata Erdogan
Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Nepal, 11 Orang Tewas
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Target Hattrick Juara Umum PON, 148 Atlet Jabar Berlatih di Korea Selatan
Profil Dewi Paramita, Mantan Ibrahim Risyad yang Jadi Sorotan Warganet
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli
Peristiwa Dahsyat dan Menakjubkan Di Bulan Muharram, Bulan Keberkahan bagi Para Nabi
Respons Golkar soal Nagita Slavina Diusulkan Jadi Wagub Sumut Pendamping Bobby Nasution
Top 3 Berita Hari Ini: Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota
Pria Mabuk Tikam Bayi Berulang-ulang di Indragiri Hilir hingga Tewas
Adhi Karya Minta PMN Rp 2 Triliun Buat Garap Tol Joglosemar
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Jokowi Sebut Cuti Melahirkan 6 Bulan untuk Ibu Hamil Sangat Manusiawi
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda