, London - Banyak orang meyakini bahwa dinosaurus yang punah pada 66 juta tahun lalu disebabkan karena asteroid berukuran 10 kilometer yang menghantam Bumi.
Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PNAS menduga, makhluk tersebut telah 'sekarat' atau jumlahnya menurun sebelum peristiwa hantaman asteroid.
Seperti yang dikutip dari BBC, Selasa (19/4/2016), hal tersebut terjadi karena dinosaurus tak dapat beradaptasi dengan perubahan drastis di Bumi.
Advertisement
Baca Juga
- Bulan Berubah Jadi Hijau pada 20 April 2016, Fakta atau Hoax?
- Ramalan Jayabaya, dari Penjajahan, Presiden, hingga Ratu Adil
- Usia 81 Tahun, Kakek 'Romantis' Beri Kado Istimewa ke Sang Istri
Para peneliti menganalisis fosil dinosaurus yang tersisa dari pertama kali mereka muncul pada 231 juta tahun lalu hingga kepunahannya.
Awalnya, spesies baru berevolusi dengan jumlah banyak. Namun, mulai melambat sekitar 160 juta tahun lalu dan mengalami penurunan jumlah pada 120 juta tahun lalu.
Seorang ahli paleontologi dari University of Reading dan pemimpin penelitian, Dr Manabu Sakamoto, mengatakan, "Kami tak memperkirakan hasil tersebut."
"Walaupun pada akhirnya dinosaurus musnah karena dampak asteroid, jumlah mereka sebenarnya sudah menurun 50 juta tahun sebelum asteroid menghantam," tambahnya.
Bencana Lingkungan
Sakamoto menganalisis bagaimana sauropoda, kelompok dinosaurus berleher panjang, mengalami penurun jumlah yang paling cepat. Sedangkan theropoda, kelompok dinosaurus yang di dalamnya terdapat T-rex, mengalami penurunan bertahap.
"Kebanyakan orang-orang memiliki pandangan bahwa dinosaurus merajai Bumi hingga asteroid menghantam , yang dampaknya mengakibatkan kepunahannya," ujar rekan peneliti dan ahli biologi evolusioner dari University of Reading, Dr Chris Venditti.
"Namun, kami menemukan bahwa dinosarus mengalami penurunan jumlah jauh sebelum itu," tambahnya.
Vendetti yakin bahwa penurunan jumlah dinosaurus menyebabkan mereka lebih rentan terhadap bencana lingkungan yang diikuti dengan dampak hantaman asteroid.
Sebuah studi yang dilakukan pada dua tahun lalu menghasilkan indikasi bahwa beberapa spesies jumlahnya menurun dan terjadi hanya beberapa juta tahun sebelum asteroid menghantam Bumi.
Namun penelitian terbaru menduga bahwa hal tersebut dimulai puluhan juta tahun sebelumnya dan dan mempengaruhi spesies yang lebih luas.
Lalu, mengapa jumlah dinosaurus menurun? Hingga kini tak ada yang tahu pasti, namun menurut dugaan karena hewan tersebut tak dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
Tak Pandai Beradaptasi?
Kondisi pada 230 juta tahun lalu yang hangat dan subur, sangat cocok untuk kemunculan dinosaurus. Namun karena iklim semakin dingin dan berubahnya permukaan air laut, hewan tersebut mungkin mengalami tekanan evolusi.
Dampak tabrakan asteroid diperkirakan membuka jalan bagi mamalia untuk mengambil alih kekuasaan yang selama ini dipegang oleh dinosaurus.
Namun, studi baru menunjukkan bahwa keunggulan mamalia akhirnya menonjol tanpa bantuan dari dampak asteroid yang memusnahkan dinosaurus.
Rekan peneliti dari Bristol Univeristy, Prof Mike Benton, berkata kepada BBC, "Iklim Bumi menjadi lebih dingin setiap waktu. Dinosaurus sangat bergantung pada iklim hangat dan mamalia lebih dapat beradaptasi dengan dingin."
Terkini Lainnya
Sains
Dinosaurus
Kepunahan Dinosaurus
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
7 Juli 1937: Awal Mula Insiden Jembatan Marco Polo, Sekitar 100.000 Orang China Tewas
Populer
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Kala PM Inggris Ganti Keir Starmer, Larry Tetap Jadi Kucing Downing Street 10
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Orang di Sekolah Gaza
Baru Menjabat, PM Baru Inggris Keir Starmer Soroti Banyaknya Narapidana
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Produser Film Titanic Jon Landau Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota-Kota Besar Hari Ini, Pakar Bagikan Kiat Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Resep Asam Manis Daging Kambing, Olahan Daging Kurban Simple
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS
Pemandangan Langka bagi Turis, Penjaga Gerbang Istana Buckingham Inggris Menangis Saat Bertugas
Beasiswa Unggulan 2024 Dibuka untuk Mahasiswa Disabilitas, Catat Tanggal dan Syarat Pendaftarannya
Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Rp 1.396.000 per Gram
Cuaca Besok Selasa 9 Juli 2024: Jakarta Seharian Diprediksi Cerah Berawan
Olimpiade Paris 2024 Segera Hadir di Vidio! Mulai 26 Juli 2024
Via Vallen Melahirkan di Tanggal Cantik 7 Juli Ditemani Chevra Yolandi, Bocorkan Nama Anak Pertama
Bangunan Liar di Bukit Talumolo Diduga jadi Penyebab Kota Gorontalo Diterjang Banjir
Cek Fakta: Hoaks Bantuan Uang Membangun Rumah dari Ashanty dengan Cara Kirim Nomor Rekening di Facebook
6 Potret Pernikahan Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad, Terpaut Usia 7 Tahun