, Jakarta - Peneliti dari Check Point Research baru saja menemukan bug di WhatsApp. Dengan bug ini, hacker dimungkinkan merusak aplikasi WhatsApp korban cukup dengan mengirimkan pesan grup.
Dikutip dari Mirror, Selasa (17/12/2019), seorang hacker perlu menjadi anggota di sebuah group chat terlebih dulu untuk melancarkan aksinya. Setelah itu, mereka dapat menggunakan WhatsApp Web dan debugging tool di perambannya untuk mulai beraksi.
Berbekal dua hal tersebut, hacker dapat membuat sebuah parameter pesan yang spesifik lalu dikirimkan ke sebuah group chat. Setelah terkirim, pesan itu akan merusak aplikasi WhatsApp milik anggota grup, sehingga mereka harus memasangnya ulang.
Advertisement
Baca Juga
"WhatsApp merupakan salah satu kanal komunikasi terdepan untuk konsumen, pebisnis, dan agensi pemerintah, kemampuan menyetop orang memakai WhatsApp dan menghapus informasi penting di group chat merupakan senjata yang kuat untuk pihak jahat," tutur Head of Product Vulnerability Chekc Point Research, Oded Vanunu.
Usai menemukan bug ini, Check Point Research pun melaporkannya ke WhatsApp dan sudah mendapat penanganan. Karenanya, seluruh pengguna diminta mengunduh aplikasi versi terkini untuk mencegah menjadi korban serangan.
"WhatsApp menghargai nilai kerja dari komunitas teknologi untuk membantu kami mempertahankan keamanan untuk seluruh pengguna di dunia," tutur software engineer WhatsApp, Ehren Kret.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Lagi, Peretas Bisa Ambil Alih Smartphone via WhatsApp
Kasus serupa sebenarnya bukan kali pertama terjadi di WhatsApp selama 2019. Sebelumnya, WhatsApp ternyata memiliki celah keamanan yang baru diketahui. Celah ini mengancam jutaan penggunanya di Android, iOS, dan Windows.
Pada celah di WhatsApp kali ini, peretas dapat mengintai perangkat korban dengan mengirimkan file berekstensi MP4 yang sudah dimodifikasi.
Lewat file MP4 tersebut, peretas dapat mengendalikan perangkat dari jarak jauh atau melakukan serangan siber DoS (denial of service). Demikian dikutip dari NDTV, Senin (18/11/2019).
Facebook pun merilis pemberitahuan terkait masalah itu. Mereka mengatakan, "Peretas mengeksploitasi celah keamanan dengan metode buffer overflow terhadap aplikasi."
Perusahaan pun menyebutkan, kerentanan keamanan baru tersebut dapat ditemukan di aplikasi WhatsApp versi Android sebelum 2.19.274.
Di iOS kerentan itu ditemukan pada WhatsApp versi sebelum 2.19.100; versi Enterprise Client sebelum 2.25.3; Business untuk Android sebelum 2.19.104.
Aplikasi WhatsApp Business versi iOS sebelum 2.19.100; dan versi Windows Phone sebelum dan termasuk 2.18.368.
Advertisement
Apa itu Buffer Overflow?
Sekadar informasi, buffer overflow merupakan metode di mana peretas memberikan input kode berlebihan ke program atau aplikasi sasaran.
Dengan cara ini, aplikasi akan mengalami kelebihan muatan dan memori, sehingga tidak dapat mengalokasikan memori itu.
Pada saat ini juga peretas akan "menindih" data pada program dan akhirnya mengambil alih kendali aplikasi.
Selain itu, peretas juga dapat memanfaatkan eksploitasi di aplikasi untuk menyuntikkan malware ke perangkat korban.
Dengan begini, mereka dapat mengakses file sensitif atau mengintip data-data di dalam perangkat.
(Dam/Ysl)
Terkini Lainnya
SMA Marsudirini Juarai Liga Esports JD.ID HSL Musim Kedua 2019
Render Huawei P40 Terungkap, Inikah Wujudnya?
Kemkominfo Pastikan Jaringan Telekomunikasi Prima Saat Natal dan Tahun Baru
Lagi, Peretas Bisa Ambil Alih Smartphone via WhatsApp
Apa itu Buffer Overflow?
WhatsApp
Aplikasi Chatting
bug
Rekomendasi
Peringatan, Segera Update iOS 17.6.1 untuk Perbaiki Bug Keamanan Data!
Ini Deretan Perbaikan Bug Penting di Android 15 Beta 4.2, Cek di Sini
15 Juta Pengguna Windows Kehilangan Password Gara-Gara Bug di Chrome, Google Minta Maaf
Revisi UU Pilkada
Aaliyah Massaid Ikut Dukung Peringatan Darurat, Unggah Soal PHK sampai UU Kekerasan Seksual di Instagram
19 Orang Demonstran Jadi Tersangka Kerusuhan di DPR saat Demo Tolak Revisi UU Pilkada
Janji Jokowi Ikuti Putusan MK dan Tak Terbitkan Perppu Pilkada
Top 3 News: Pengendara Diimbau Hindari Jalur Puncak Bogor pada Senin 26 Agustus 2024
RUU Pilkada Batal Disahkan DPR, Ridwan Kamil: Terima Kasih Mahasiswa dan Masyarakat
Bahlil Lahadalia
Adies Kadir: Munas Golkar Tak Melanggar AD/ART Partai
Andhika Hazrumy Ungkap Nasib Airin Rachmi Diany dalam Pilgub Banten 2024
Top 3: Menteri Bahlil Setujui Proyek Hulu Migas Raksasa di Kaltim Senilai Rp 280 Triliun
Profil Sari Yuliati, Orang yang Ditunjuk Bahlil Lahadalia Jadi Bendahara Umum Partai Golkar
Baru Menjabat, Bahlil Langsung Setujui Proyek Hulu Migas Raksasa di Kaltim Senilai Rp 280 Triliun
Monkeypox
Thailand Laporkan Kasus Mpox Clade 1b, Lebih Mematikan dari Strain Lain
Kasus Pertama Mpox Clade 1b Asia Terdeteksi di Thailand, Pasien Punya Riwayat Perjalanan dari Afrika
Mpox atau Monkeypox Mulai Menyebar di Indonesia, Kemenkes RI Siapkan Vaksin untuk Pencegahan
Wabah Mpox Bikin Sejumlah Negara Rilis Peringatan Perjalanan, Bagaimana dengan Indonesia?
Kemenkes RI: Vaksinasi Mpox Massal Belum Diperlukan
Perusahaan India Kembangkan Vaksin Mpox, Targetkan Hasil Positif Setahun ke Depan
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1 Madura United vs Persita Tangerang: Menang 1-0, Pendekar Cisadane Jaga Momentum Positif
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, Sabtu 24 Agustus: Madura United vs Persita Tangerang
Hasil BRI Liga 1 Persebaya Surabaya vs Barito Putera: Lawan 10 Orang, Gol Telat Mohammed Rashid Pastikan Kemenangan Bajul Ijo
Hasil BRI Liga 1 PSIS Semarang vs PSBS Biak: Paulo Gali Freitas Bawa Laskar Mahesa Jenar Rebut 3 Poin
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, 23-27 Agustus: Persebaya Surabaya vs Barito Putera
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
Buat Foto Liburan Makin Seru dengan Sketch to Image di Samsung Galaxy Z Fold6
Bikin Caption dan Email Lebih Mudah Pakai AI Composer di Samsung Galaxy Z Fold6
HP Android Kamu Tiba-Tiba Mati, Padahal Baterai Penuh? Begini Cara Mengatasinya
Populer
Top 3 Tekno: Manusia Tak Tergantikan AI hingga Layanan 5G Telkomsel di Bali
Samsung Galaxy S21 FE Kini Dilengkapi Fitur AI Circle to Search
Telkomsel Rilis Hyper 5G, Akses Internet 5G Tanpa Putus di Denpasar dan Badung Bali
Transformasi Keterlibatan Pelanggan dengan AI dan Strategi Lintas Kanal dari CleverTap
5 Fitur AI Samsung Galaxy Z Flip6 Paling Digandrungi Pengguna
Kisah Alexandr Wang, Raih Predikat Miliarder Termuda di Usia 24 Tahun Berkat AI
Apple bakal Rilis 2 Varian AirPods Bersamaan dengan Peluncuran iPhone 16 pada September 2024?
Cara Menambahkan Lagu Favorit di Profil Instagram
90% Pelaku Bisnis di Indonesia Andalkan Layanan Chatting untuk Gaet Pelanggan
RUU Pilkada
Perubahan UU Untuk Kepentingan Pribadi, Masalah Dasar Indonesia
Koleksi Barang Mewah Jelita Jeje, Istri Pejabat Bela Erina Gudono tapi Diduga Terima Gratifikasi
Potret Adik Erina Gudono Shania Bergaya dengan Kebaya dan Tas Rp22 Juta di HUT ke-79 RI
19 Orang Demonstran Jadi Tersangka Kerusuhan di DPR saat Demo Tolak Revisi UU Pilkada
Janji Jokowi Ikuti Putusan MK dan Tak Terbitkan Perppu Pilkada
RUU Pilkada Batal Disahkan DPR, Ridwan Kamil: Terima Kasih Mahasiswa dan Masyarakat
Berita Terkini
Tanah Longsor di Phuket Thailand Tewaskan 10 Orang
Kunto Aji Selamat dari Maut Usai Pesawat yang Ditumpangi Diduga Alami Kebocoran Bahan Bakar
Kunto Aji Jadi Penumpang Pesawat Garuda Indonesia yang Gagal Terbang: Nyawa Gw Baru Aja Diselamatkan
Muktamar PKB Digeruduk Pendemo, Polisi Siagakan Penjagaan Pagar Betis
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester City vs Ipswich 24 Agustus 2024 di Vidio
Hasil BRI Liga 1 Madura United vs Persita Tangerang: Menang 1-0, Pendekar Cisadane Jaga Momentum Positif
Tarif Transfer BI-Fast Bakal Turun
Jokowi Tak Hadiri Muktamar VI di Bali, PKB: Sudah Cukup Diwakili Wapres dan Menkopolhukam
Rayakan HUT ke-8, PKBB dan YPP SCTV - Indosiar Gelar Bakti Sosial
6 Potret Rachel Vennya Hadiri Ultah Teman Usai Putus dari Salim Nauderer, Bawa Tas Rp 93 Juta
Tak Sekedar Penyegar Mulut, 5 Manfaat Daun Sirih yang Efektif Menurunkan Kolesterol
90% Pelaku Bisnis di Indonesia Andalkan Layanan Chatting untuk Gaet Pelanggan
Adies Kadir: Munas Golkar Tak Melanggar AD/ART Partai