uefau17.com

Honda Gunakan Teknologi F1 untuk Mobil Listrik Masa Depannya - Otomotif

, Jakarta - Produsen mobil Jepang, Honda telah menguraikan strategi kendaraan listrik masa depannya dalam sebuah konferensi, pada Mei 2024. Jenama berlambang huruf H ini, bahkan telah berjanji untuk meluncurkan tujuh model secara global, pada akhir dekade ini.

Disitat dari Motor1, dikembangkan dari bawah ke atas, kendaraan-kendaraan baru ini merupakan bagian dari jajaran Seri 0, dan akan hadir dalam beberapa variasi ukuran, mulai dari yang kecil hingga besar.

Sementara pengumuman dari Honda tentang kendaraan listrik masa depan, ada hal yang menarik yaitu akan memanfaatkan keahlian di Formula 1 untuk membuat mobil listrik generasi berikutnya menjadi lebih ringan.

Tujuannya adalah, untuk memangkas sekitar 220 pon beratnya dibandingkan dengan mobil listrik awal perusahaan. Hal itu tidak akan cukup untuk mengimbangi berat yang disebabkan oleh baterai yang besar, tetapi ini adalah peningkatan yang cukup penting.

Desainnya akan terdiri dari rangka bodi yang lebih ringan, dan motor listrik yang lebih tipis yang baru dikembangkan dengan menggunakan pengetahuan F1.

Para insinyur akan memasang motor dan baterai di bagian tengah mobil listrik, sehingga menurunkan pusat gravitasi untuk mempertajam pengendalian. Selain itu, Honda juga berjanji untuk memberikan kinerja efisiensi listrik kelas dunia setelah memangkas bobot kendaraan.

Semua model Seri 0 akan memiliki jarak tempuh lebih dari 300 mil, dan sesuai dengan siklus uji EPA.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Honda Akan Saingi Tesla Model 3 dengan Sedan Listrik yang Compact

Honda tengah mengerjakan sedan listrik saingan Tesla Model 3 sebagai salah satu bagian dari tujuh mobil listrik baru Honda 0 Series baru perusahaan yang seluruhnya akan tersedia pada 2030.

Honda 0 Series akan dimulai dari tiga model pertama yang akan lebih dulu hadir pada 2026. Sementara sedan kompak pesaing Model 3 yang belum terungkap pasti desainnya ini akan lahir sebagai anak bungsu pada 2030.

Mengutip Autocar, Honda akan berfokus pada etos 'tipis' untuk sedan kompak ini dengan meringkas jumlah suku cadang dan mengadopsi struktur sasis aluminium ringan.

Sasis tersebut dibuat dengan metode pengecoran logam cair ke dalam sebuah cetakan untuk mengurangi kompleksitas komponen sekaligus bobot dan biaya. Metode ini sebelumnya dipelopori Tesla Model Y. 

Sistem E-axle yang menggabungkan motor listrik, inverter, dan gearbox dalam satu unit juga akan dibenamkan untuk menghemat berat sekitar 100 kg dibanding kendaraan listrik Honda e:Ny1. Nantinya poros elektrik juga akan dipasangkan untuk menggerakkan kesemua roda.

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat