, Jakarta - "Baunya udah bikin mual. Harus maskeran," begitulah salah satu keterangan yang dibubuhkan dalam sebuah konten "Grebeg Kamar Kos" yang viral di media sosial. Di rekaman itu, terlihat seorang perempuan diduga ibu kos menyatroni salah satu kamar yang disewakannya.
Di rekaman yang dibagikan akun X, dulunya Twitter, @bacottetangga__, Senin, 15 Juli 2024, aksi itu dimulai dengan si perempuan mengetok pintu kamar kos yang dimaksud. "Cukup lama ngetok pintunya," sebut keterangan di video.
Setelah pintu dibuka, ibu kos disebut "tidak ada marah-marah, karena langsung syok." Dijelaskan pula bahwa ibu kos menghindari keributan karena kos berada di lingkungan perkampungan, sehingga khawatir memancing warga sekitar.
Advertisement
"Berusaha tenang padahal nahan nangis dan emosi jiwa!!" sambung keterangan klip. Ia kemudian meminta penjaga kos untuk mengecek kondisi di dalam kamar. "Dia (penjaga kos) bahkan bingung jalannya karena ketutup sampah semua."
Bagian bawah lemari disebut rusak. Rekaman itu berakhir dengan ibu kos meminta si penyewa membersihkan kamarnya dan memintanya angkat kaki keesokan harinya.
Warganet menyerbu konten tersebut dengan salah satunya menanggapi, "Hoarding disorder. Mending dilarikan ke RSJ tu yang ngekost." "Antara emang jorok atau hoarding disorder," sebut pengguna berbeda.
Namun ada yang menimpali, "Hadeehhh jangan asal diagnosa, ada beberapa gangguan mental yang menyebabkan kurangnya kebersihan ruangan/tempat tinggal. bukan cuman hoarding doang 😩😩." "Pernah nemu beginian. Yg pasti tiap keluar kamar orangnya wangi," sahut yang lain.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Apa Itu Hoarding Disorder?
Sementara kondisi pasti si penghuni kos belum diketahui, penyakit hoarding disorder santer disebutkan. Jadi, apa itu? Melansir Mayo Clinic, Rabu (17/7/2024), ini merupakan kondisi seseorang yang kesulitan dalam membuang atau berpisah dengan harta benda karena merasa perlu menyimpannya.
Kelainan penimbunan berkisar dari ringan hingga berat. Dalam beberapa kasus, penimbunan mungkin tidak berdampak banyak pada kehidupan seseorang, sementara dalam kasus lain, hal itu sangat memengaruhi aktivitas sehari-hari.
Gejala pertama hoarding disorder sering kali muncul pada masa remaja hingga dewasa awal. Seiring bertambahnya usia, ia mungkin terus menyimpan barang-barang yang mungkin tidak pernah digunakan. Pada usia paruh baya, dampaknya bisa sangat berat karena gejalanya jadi lebih parah dan semakin sulit diobati.
Hoarding disorder berkembang secara bertahap seiring berjalannya waktu dan cenderung jadi perilaku pribadi. Pengidapnya mungkin menghindari keluarga, teman, atau pekerja perbaikan di rumah. Bila sampai demikian, kekacauan di ruang pribadinya bisa jadi sudah akut.
Advertisement
Apa Penyebab Hoarding Disorder?
Tidak jelas apa yang menyebabkan hoarding disorder. Genetika, fungsi otak, dan peristiwa kehidupan yang penuh tekanan sedang dipelajari sebagai kemungkinan penyebabnya. Orang dengan gangguan hoarding mungkin tidak menganggapnya sebagai masalah, jadi mengajak mereka untuk mengambil bagian dalam pengobatan bisa jadi suatu tantangan.
Banyak orang dengan hoarding disorder memiliki gaya perilaku yang mencakup kesulitan dalam mengambil keputusan. Mereka juga biasanya punya masalah dalam memfokuskan perhatian, pengorganisasian, serta pemecahan masalah.
Sementara itu, beberapa orang mengalami gangguan penimbunan setelah mengalami peristiwa kehidupan yang penuh tekanan dan sulit mereka atasi. Ini termasuk kematian orang yang dicintai, perceraian, atau kehilangan harta benda dalam kebakaran.
Gangguan penimbunan berbeda dengan kebiasaan mengoleksi. Orang yang memiliki koleksi, seperti perangko atau model mobil, dengan cermat mencari barang tertentu, mengaturnya, dan memajang koleksinya. Koleksinya bisa banyak, tapi biasanya tidak berantakan.
Kendati mendapati satu atau lebih gejala hoarding disorder, penting bagi Anda untuk tidak mendiagnosis sendiri. Konsultasikan dengan ahli untuk mendapat pemahaman menyeluruh.
Kasus Serupa Sebelumnya
Sayangnya, kamar kos penuh sampah bukanlah kasus baru. Pemandangan serupa sempat viral di TikTok pada 2021 dan 2022, rangkum kanal Hot , 17 Oktober 2022. Saat itu, penampakan kamar kos cewek penuh sampah tersebut disebut lebih mirip gudang.
Sampah bungkus makanan hingga botol bekas memenuhi kamar sehingga mengeluarkan aroma tidak sedap. Saking berantakan dan penuh sampah di setiap sudutnnya, tidak diketahui bagaimana cara si penyewa kos tersebut tidur. Tidak hanya kamarnya saja, kamar mandinya juga penuh sampah.
Dalam keterangan unggahan, si pemilik akun menuliskan, penghuni kamar adalah sosok pendiam dan jarang berbaur dengan tetangga kamar yang lain. "Bener bener kotor banget. nggk tau dia tidur dmn sampe toilet pun penuh," tulis si pemilik akun.
Keberadaan si penyewa tidak diketahui, ibu kos akhirnya turun tangan membersihkan kamar penuh sampah tersebut. Tidak sendiri, ada beberapa orang terlihat turut membantu pemilik kos tersebut. Saking berantakan, barang milik pribadi dan sampah menyatu dan sulit dipilah.
Terkini Lainnya
Tya Ariestya dan Suami Bangun Kos-kosan Baru Berfasilitas Kolam Renang dan Rooftop, Anak Kos Bakal Betah
Apa Itu Hoarding Disorder?
Apa Penyebab Hoarding Disorder?
Kasus Serupa Sebelumnya
Ibu Kos
Anak Kos
Hoarding Disorder
hoarding disorder adalah
Kamar Kos
viral di media sosial
Lifestyle
Warganet
Revisi UU Pilkada
Kawal Putusan MK, Ratusan Mahasiswa Unjuk Rasa di DPRD Sumbar
Pendaftaran Semakin Dekat, KPU Sebut PKPU Sesuai Putusan MK Harus Segera Diundangkan
Putri Cak Imin Ikut Demo Menolak Revisi UU Pilkada, Kritisi Kinerja DPR yang Serampangan
Alasan DPR Sahkan PKPU Pilkada soal Ambang Batas dan Usia Calon di Hari Libur
Partai Buruh Gelar Demo di KPU, Ini Tuntutannya
Prof Henry Indraguna: Revisi UU Pilkada Berpotensi Melanggar Konstitusi
Bahlil Lahadalia
BBM Subsidi Bakal Dibatasi Mulai 1 Oktober 2024, Siap-Siap!
Golkar Mendadak Usung Airin di Pilgub Banten, Bahlil Bantah karena Pidato Megawati
Golkar Batal Usung Andra-Dimyati di Pilgub Banten, Bahlil Sudah Komunikasi ke KIM
Usung Kader PDIP Jadi Cawagub Airin, Bahlil: Jangan Khawatir, Kami Tak Minta Pak Ade Tukar Baju Kuning
Viral Foto Bahlil dengan Miras, Kader Muda Golkar Laporkan Penyebar ke Polisi
Monkeypox
Kasus Parah Mpox Mayoritas Terjadi pada Anak dan Usia Muda, Ini 3 Upaya Penanggulangannya di Indonesia
Jokowi Perketat Pengawasan di Bali Antisipasi Monkeypox Jelang IAF
Pembesaran Kelenjar Getah Bening, Ciri Khas Mpox yang Membedakannya dengan Gejala Penyakit Lain
Soal Kasus Mpox di Indonesia, Menkes Budi Gunadi Sadikin: Masih Terkendali
Mpox adalah Penyakit Menular dari Hewan yang Bisa Serang Janin, Simak Penjelasan Pakar di Sini!
4 Cara Penularan Mpox, Salah Satunya dari Ibu ke Janin!
BRI Liga 1
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, Selasa 27 Agustus: Borneo FC vs Bali United
Mau Nonton Pertandingan BRI Liga 1? Beli Tiketnya Lewat BRImo Aja!
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Hajar Dewa United, PSM Makassar Masih Sempurna dan Pimpin Klasemen
Hasil BRI Liga 1 Semen Padang vs PSS Sleman: Taklukkan Super Elja, Kabau Sirah Petik Kemenangan Perdana
Beli Tiket Liga 1 Lewat Mobile Banking BRImo, Satset Nggak Perlu Ribet
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, 23-27 Agustus: Semen Padang vs PSS Sleman
TOPIK POPULER
Live Streaming
Live Streaming Pertamina Ideafest
Populer
6 Fakta Menarik Gunung Manuk di Maluku yang Terletak di Pulau Tak Berpenghuni
Alasan Aaliyah Massaid Pernah Ngambek ke Thariq Halilintar Diajak Naik Pesawat First Class Saat Bulan Madu
Aturan Bea Cukai soal Barang Bawaan Pribadi dan Jastip, Tidak Bisa Langsung Masuk Mobil
Pencuri Gentayangan di Pesawat dari Vietnam Menuju Hong Kong, Kartu Kredit Penumpang Dibobol hingga Rp71,6 Juta
Wabah Mpox Merebak, Pelancong dari Luar Negeri Wajib Kembali Isi eHAC Meski Belum Ada Pembatasan
Serangan Lumba-lumba Liar di Jepang Lukai 18 Orang Sepanjang Musim Panas 2024, Korbannya dari Anak SD hingga Kakek-kakek
Gaya Ji Chang Wook Berkeliaran Pakai Singlet di Kawasan Blok M Jakarta Bikin Penggemar Histeris
Viral Pengantin Buat Pelaminan di Atas Jalanan, Saat Resepsi Tukang Jualan dan Kendaraan Bermotor Bebas Lewat
Ingin Bisa Tiap Minggu Naik Pesawat Jet Pribadi, Kerja Dulu Jadi CEO Starbucks
3 Resep Praktis Kue Berbahan Singkong dari Bolu Kukus hingga Getas
RUU Pilkada
Kawal Putusan MK, Ratusan Mahasiswa Unjuk Rasa di DPRD Sumbar
4.716 Personel Gabungan Kawal Demo di DPR dan KPU Hari Ini
Metro Sepekan: Pengendara Diimbau Hindari Jalur Puncak Bogor pada Senin 26 Agustus 2024
Video Viral Mahasiswi Minta Tanda Tangan Dosen yang Ikut Demo Menolak Revisi UU Pilkada
Bantah Hubungan dengan Jokowi Retak, Prabowo: Jangan Adu Domba
Prabowo: Saya Jamin Tidak Akan Intervensi Pilkada, Jokowi juga Tak Pernah Titip Calon
Berita Terkini
Studi Ungkap Menambahkan Susu Kedelai dalam Kopimu Dapat Turunkan Risiko Tekanan Darah Tinggi
Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Divonis 6 Tahun Penjara, Pikir-Pikir untuk Banding
Foto Pernikahan Clarissa Tanoesoedibjo di AS, Memesona dengan 3 Gaun Pengantin
Blibli Beri Perlindungan Asuransi Gratis 12 Bulan untuk iPhone hingga AirPods
Said PDIP soal Pilkada Jawa Timur: Ibu Risma Insyallah Confirm
6 Potret Orang Jualan Sayur Pakai Mobil Mewah, Alih Fungsi Jadi Lapak Sayuran
Ibu Hamil Rajin Minum Air Kelapa Bikin Bayi Lahir Bersih, Mitos atau Fakta?
BPJS Ketenagakerjaan Jabar Ungkap 5,9 Juta Lebih Tenaga Kerja Jadi Anggota
Manchester United Harus Korbankan 1 Hal Jika Ingin Depak Pemain Tak Berguna dari Old Trafford
Aturan Beli Rumah Rp 2 Miliar Bebas Pajak Berlaku Bukan Depan
Libatkan 150 Mahasiswa Asal Jatim, Djarum Hijaukan Kawasan Situs Trowulan Mojokerto
Jelang Malam Pembukaan Paralimpiade Paris 2024, Penjagaan Ketat Lokasi Diberlakukan
Pengacara Ungkap Alasan Sarwendah Selalu Absen di Sidang Cerai dengan Ruben Onsu: 100 Persen Akan Pisah
Deretan Hoaks Pembagian Uang Catut Nama Jusuf Hamka, Simak Daftarnya
8 Karakter Perempuan yang Mudah Membuat Pria Rindu dan Terus Terbayang-Bayang