, Jakarta - Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) sebagai pengelola kawasan berencana menutup Taman Nasional (TN) Komodo di Labuan Bajo, NTT, secara reguler pada 2025 di hari-hari tertentu. Hal Itu bertujuan untuk mengurangi dampak negatif kegiatan wisata bagi 'rumah' komodo itu.
Menanggapi hal itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menilai itu adalah hal yang wajar karena kawasan wisata alam seperti taman nasional harus menjalani masa ‘istirahat’ dari kegiatan wisata dalam rentang waktu tertentu.
Baca Juga
"Taman Nasional Komodo mau ditutup sementara? Kami rasa itu kegiatan yang memang harus dijakankan tempat wisata alam, mesti ada masa istirahat atau break, karena selama ini sudah banyak didatangi wisatawan," kata Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK Satyawan Pudyatmoko usai pembukaan acara Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2024 di Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Advertisement
"Taman Nasional Komodo ini termasuk destinasi wisata favorit jadi perlu perawatan yang lebih intensif. Hewan-hewannya perlu istirahat begitu juga dengan lingkungan sekitarnya, jangan hanya diekspos terus tapi juga perlu pemeliharaan dan perbaikan," lanjut Dirjen KSDAE.
Satyawan menambahkan, penutupan kawasan wisata alam idealnya minimal seminggu, bisa juga 10 hari, sebulan atau bahkan lebih. Semuanya bergantung situasi dan kebutuhan dari tempat wisata itu sendiri.
"Kapan tempat wisata alam seperti TN Komodo ini harus ditutup sementara, itu ada kajian dan perhitungannya sendiri. Biasanya dilihat dari berapa jumlah kunjungan dan kondisi tempat itu sendiri. Jadi bukan sekadar tutup dan buka, pasti ada hitung-hitungannya sendiri," terang Satyawan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Konservasi Sumber Daya Alam
Sebelumnya, dalam pembukaan rangkaian peringatan HKAN 2024, Satyawan Pudyatmoko membacakan pidato Menteri LHK Siti Nurbaya merujuk kepada data Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa penduduk usia muda mendominasi susunan penduduk Indonesia yaitu mencapai sekitar 154 juta jiwa.
"Data ini menunjukkan bahwa arah pembangunan dan budaya bangsa Indonesia termasuk kegiatan konservasi sumber daya alam ke depan ditentukan oleh kualitas generasi muda kita saat ini," ucapnya.
Dia pun menyoroti Generasi Y atau milenial yang lahir dalam periode 1977-1994 dan Generasi Z yang lahir pada 1995-2010 memiliki akses yang lebih baik dan mudah beradaptasi dengan penggunaan teknologi. Kedua generasi tersebut juga lebih terbuka dalam mempelajari hal-hal baru.
Karakter tersebut jadi indikator kondisi budaya masyarakat Indonesia di masa depan. "Situasi ini membuat pemahaman dan pengetahuan konservasi alam oleh generasi muda menjadi penentu kelestarian sumber daya alam Indonesia pada saat ini dan pada masa depan," ujarnya.
Generasi muda juga diharapkan menjadi penggerak di media sosial untuk sama-sama melindungi sumber daya alam yang ada di Indonesia. KLHK akan lebih melibatkan peran anak muda dalam upaya pelestarian lingkungan.
HKAN diperingati pada 10 Agustus setiap tahunnya, dengan puncak penyelenggaraan tahun ini akan digelar di Boyolali, Jawa Tengah pada 29 Agustus 2024. Tema untuk peringatan HKAN 2024 yang diusung adalah "Youth for Sustainable Future" atau generasi muda untuk masa depan yang berkelanjutan.
Advertisement
Rencana Penutupan Sementara TN Komodo
Sementara itu, pihak BTNK menekankan bahwa penutupan sementara TN Komodo akan didahului kajian ilmiah daya dukung dan daya tampung lingkungan agar tidak berdampak terhadap kawasan konservasi dan industri pariwisata.
"Ini masih dalam diskusi informal, dalam konsep jika ditutup sehari, maka diharapkan wisatawan melakukan aktivitas wisata di luar kawasan dan meningkatkan lama tinggal wisatawan di Labuan Bajo," kata Kepala BTNK Hendrikus Rani Siga di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 15 Juli 2024, dikutip dari Antara, Selasa (16/7/2024).
"Jadi yang jual paket wisata pada hari itu tidak ke kawasan TNK tapi di luar kawasan TNK," sambungnya. Hendrikus mengungkapkan bahwa kajian bakal dilakukan oleh Pusat Kajian Pariwisata Universitas Gadjah Mada (UGM) yang didukung Badan Pengelola Otoritas Labuan Bajo Flores (BPOLBF).
Hasil kajian akan menjadi acuan pengelolaan kawasan konservasi tersebut lantaran kunjungan wisata berpotensi meningkat seiring dibukanya penerbangan internasional ke Labuan Bajo dan meningkatnya minat wisata alam.
Menjaga Keberlanjutan Kawasan TN Komodo
"Kami harus juga mempersiapkan diri, salah satunya adalah kajian daya dukung lagi untuk dapat jumlah yang pas," katanya. Data BTNK mencatat 300.488 wisatawan berkunjung ke Taman Nasional Komodo sepanjang 2023.
Hendrikus menamnbahkan, mengelola tingkat kunjungan wisatawan merupakan bagian dari menjaga keberlanjutan kawasan Taman Nasional Komodo. Untuk itu, BTNK membuat aplikasi SiOra yang memiliki fitur pemesanan tiket ke sejumlah destinasi wisata di kawasan tersebut beserta informasi destinasi.
"Dengan demikian kita tahu jumlah kunjungan ke berbagai destinasi, sehingga dari jumlah itu akan ada baseline data, lalu akan kami kembangkan lagi aplikasi untuk kontrol. Jika sampai jumlah maksimum wisatawan, maka langsung ditutup," katanya.
Ia menjelaskan aplikasi SiOra akan diujicobakan pada Agustus 2024. "Lalu pada tahun 2025 kita akan menerapkan aplikasi siOra, sekarang bisa didownload di Play Store dan App Store," katanya.
Selain itu, Hendrikus mengingatkan wisatawan untuk tidak menerbangkan kamera drone di Pulau Kalong yang masuk dalam zona rimba kawasan TNK. "Menerbangkan drone sangat berbahaya, selain bagi satwa jika tidak digunakan dengan baik bisa membahayakan wisatawan," jelasnya.
Terkini Lainnya
Peran Teknologi Dibutuhkan Percepat Rehabilitasi DAS dan Reklamasi Hutan
KLHK Sebut Kualitas Udara Jabodetabek Tahun Ini Lebih Baik dari 2023, Apa Iya?
Jadi Biang Kerok Polusi Udara, Operasional 11 Perusahaan Ini Disetop
Konservasi Sumber Daya Alam
Rencana Penutupan Sementara TN Komodo
Menjaga Keberlanjutan Kawasan TN Komodo
KLHK
Labuan Bajo
Wisata
Taman Nasional Komodo
Balai Taman Nasional Komodo
Dirjen KSDAE
Penutupan Taman Nasional Komodo
Wisata alam
Lifestyle
Rekomendasi
KLHK Sebut Kualitas Udara Jabodetabek Tahun Ini Lebih Baik dari 2023, Apa Iya?
Jadi Biang Kerok Polusi Udara, Operasional 11 Perusahaan Ini Disetop
Rasa Gembira Masyarakat Adat Simardangiang, Terima 2 SK Pengakuan-Perlindungan Wilayah Adat
Jurus Petrokimia Gresik Cegah Perubahan Iklim
KLHK Berikan Penghargaan terhadap Inovator Lingkungan di Festival LIKE 2
KLHK Soroti Pentingnya Kolaborasi Industri Cegah Kerusakan Lingkungan
Wamen LHK: Generasi Muda Jangan Pernah Lelah Menjaga Lingkungan Hidup
Satu Anak Banteng Jantan Lahir di Taman Nasional Baluran, Tumbuhkan Optimisme Bagi Konservasi Spesies
Kualitas Udara di Jakarta Sering Termasuk Terburuk di Dunia, KLHK Dukung Usaha Inovasi Bahan Bakar dari Pupuk dan Hidrogen
Revisi UU Pilkada
Prof Henry Indraguna: Revisi UU Pilkada Berpotensi Melanggar Konstitusi
Viral Aksi Bagi-Bagi Nasi Padang dan Obat Gratis untuk Demonstran Penolak Revisi UU Pilkada
Rupiah Perkasa Imbas Demo Revisi UU Pilkada? Ini Penjelasan BI
Di Kaltim Aksi Demo Digelar di Sejumlah Kantor DPRD
Aaliyah Massaid Ikut Dukung Peringatan Darurat, Unggah Soal PHK sampai UU Kekerasan Seksual di Instagram
Bahlil Lahadalia
Adies Kadir: Munas Golkar Tak Melanggar AD/ART Partai
Andhika Hazrumy Ungkap Nasib Airin Rachmi Diany dalam Pilgub Banten 2024
Top 3: Menteri Bahlil Setujui Proyek Hulu Migas Raksasa di Kaltim Senilai Rp 280 Triliun
Profil Sari Yuliati, Orang yang Ditunjuk Bahlil Lahadalia Jadi Bendahara Umum Partai Golkar
Baru Menjabat, Bahlil Langsung Setujui Proyek Hulu Migas Raksasa di Kaltim Senilai Rp 280 Triliun
Monkeypox
Waspada Wabah Mpox, Bandara Changi Singapura Berlakukan Cek Suhu dan Visual Pelancong
Thailand Laporkan Kasus Mpox Clade 1b, Lebih Mematikan dari Strain Lain
Kasus Pertama Mpox Clade 1b Asia Terdeteksi di Thailand, Pasien Punya Riwayat Perjalanan dari Afrika
Mpox atau Monkeypox Mulai Menyebar di Indonesia, Kemenkes RI Siapkan Vaksin untuk Pencegahan
Wabah Mpox Bikin Sejumlah Negara Rilis Peringatan Perjalanan, Bagaimana dengan Indonesia?
Kemenkes RI: Vaksinasi Mpox Massal Belum Diperlukan
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1 Persija Jakarta vs Persis Solo: Ryo Matsumura Hantui Mantan, Macan Kemayoran ke Puncak Klasemen
Hasil BRI Liga 1 Madura United vs Persita Tangerang: Menang 1-0, Pendekar Cisadane Jaga Momentum Positif
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, Sabtu 24 Agustus: Madura United vs Persita Tangerang
Hasil BRI Liga 1 Persebaya Surabaya vs Barito Putera: Lawan 10 Orang, Gol Telat Mohammed Rashid Pastikan Kemenangan Bajul Ijo
Hasil BRI Liga 1 PSIS Semarang vs PSBS Biak: Paulo Gali Freitas Bawa Laskar Mahesa Jenar Rebut 3 Poin
TOPIK POPULER
Populer
Koleksi Barang Mewah Jelita Jeje, Istri Pejabat Bela Erina Gudono tapi Diduga Terima Gratifikasi
Potret Adik Erina Gudono Shania Bergaya dengan Kebaya dan Tas Rp22 Juta di HUT ke-79 RI
3 Resep Sambal Terong yang Lezatnya Nagih, Direbus sampai Dicampur Teri
Tarif Endorse Raffi Ahmad yang Mendadak Kehilangan Puluhan Ribu Pengikut di Instagram Bikin Elus Dada
Perpanjang Kerja Sama dengan Kemenkomarves, AstraZeneca Bakal Tanam 20 Juta Pohon untuk Reboisasi Lahan Kritis DAS Citarum
Jejak Karbon yang Dihasilkan Jet Pribadi, Moda Transportasi Paling Berpolusi di Dunia
Aaliyah Massaid Ikut Dukung Peringatan Darurat, Unggah Soal PHK sampai UU Kekerasan Seksual di Instagram
Bisa Bantu Tekan Laju Pemanasan Global, Produksi Arang Ramah Lingkungan Tersandung Pendanaan
Waspada Wabah Mpox, Bandara Changi Singapura Berlakukan Cek Suhu dan Visual Pelancong
Kecil-Kecil Bikin Ngeri, Mikroplastik Kini Ditemukan di Jaringan Otak Manusia
RUU Pilkada
Prabowo: Saya Jamin Tidak Akan Intervensi Pilkada, Jokowi juga Tak Pernah Titip Calon
Polemik RUU Pilkada, Anies Puji PDIP Konsisten Kawal Konstitusi
Perubahan UU Untuk Kepentingan Pribadi, Masalah Dasar Indonesia
Koleksi Barang Mewah Jelita Jeje, Istri Pejabat Bela Erina Gudono tapi Diduga Terima Gratifikasi
Potret Adik Erina Gudono Shania Bergaya dengan Kebaya dan Tas Rp22 Juta di HUT ke-79 RI
19 Orang Demonstran Jadi Tersangka Kerusuhan di DPR saat Demo Tolak Revisi UU Pilkada
Berita Terkini
Prabowo: Saya Jamin Tidak Akan Intervensi Pilkada, Jokowi juga Tak Pernah Titip Calon
Pulang Kerja, Istri Temukan Sang Suami Tergantung di Atas Pohon Belakang Rumah
Link Live Streaming Liga Inggris Aston Villa vs Arsenal, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Perang dan KO Warnai ONE Friday Fights 76
Hasil Liga Inggris Manchester City vs Ipswich Town: Erling Haaland Hattrick, Pasukan Pep Guardiola ke Puncak Klasemen
Buka Muktamar PKB, Cak Imin Tegaskan Partainya Solid dan Tak Mudah Diadu Domba
Raffi Ahmad Spill Hubungan Jirayut dan Halda di HUT SCTV 34 XtraOrdinary, Siap Dinikahkan
Prof Henry Indraguna: Revisi UU Pilkada Berpotensi Melanggar Konstitusi
Hasil SEA V League 2024: Bungkam Vietnam, Timnas Voli Putra Indonesia Buka Peluang Juara Putaran Kedua
Amalan Mudah Berpahala setara Umrah, Cukup Baca Wirid Ini 4 Kali Kata KH Cholil Bisri
Kolaborasi Musik, Wisata, dan Ekonomi Lokal: Jazz Gunung Bromo 2024 Memikat Penonton
Prabowo: Rakyat Capek dengan Banyak Omon-omon, Rakyat Ingin Kerja dan Hasil
Viral Aksi Bagi-Bagi Nasi Padang dan Obat Gratis untuk Demonstran Penolak Revisi UU Pilkada
Jokowi Diundang Hadiri Kongres III Partai NasDem Minggu Besok
Temukan Cadangan Migas Baru, PHE Jambi Merang Bor Sumur di Musi Banyuasin