, Blitar - Di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, terdapat tradisi terkanal yang masih di gelar oleh masyarakat sekitar hingga saat ini, yakni tradisi siraman atau jamasan Kiai Bonto. Kiai Bonto adalah sebuah wayang krucil yang terbuat dari kayu. Bentuknya seperti Togog, salah tokoh wayang.
Tradisi ini biasanya digelar sepaket dengan jamasan Kiai Pradah. Kedua benda itu diyakini peninggalan kerajaan Mataram milik Sunan Prabu Amangkurat III atau Raden Mas Sutikno.
Kedua benda itu sampai di wilayah Blitar Selatan Jawa Timur karena dibawa Sang Prabu yang melarikan diri ke arah timur selatan Jawa, akibat perang saudara dengan saudaranya sendiri, Pangeran Puger.
Advertisement
Baca Juga
Gong Kiai Pradah ada di daerah Lodoyo (sekarang Kecamatan Sutojayan) dan Kiai Bonto ditemukan di Dusun Pakel, Desa Kebonsari Kecamatan Kademangan. Dua lokasi itu hanya berjarak sekitar 25 kilometer.
Kiai Bonto bukan hanya terdiri dari satu wayang, melainkan tiga buah. Jamasan gong Kiai Pradah dilakukan setiap tanggal 12 Maulud demikian pula siraman Kiai Bonto. Masyarakat menyebut ritual ini Gerebeg Mulud.
Konon ritual di Blitar ini sudah terlaksana sejak ratusan tahun lalu. Seorang raja Mataram yang dikenal masyarakat bernama Sunan Prabu, meninggalkan sekotak wayang krucil di tempat yang kemudian dinamakan Dusun Pakel.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Seorang pengendara motor diketahui kerap ugal-ugalan di sekitar daerah Maron, Kota Blitar, Jawa Timur. Hingga akhirnya, pemotor itu menabrak sebuah mobil dan mengakibatkan warga geram serta ngamuk ke pemotor tersebut. Seorang pengendara motor diketah...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kehilangan Putri yang Baru Lahir
Di tempat ini Sunan Prabu dan istrinya Raden Ayu Mayangsari kehilangan putri mereka yang bernama Raden Ayu Suwartiningsih. Putri mereka meninggal, sesaat setelah dilahirkan.
Malam sebelum hari ritual siraman Kiai Bonto, dilakukan ziarah di makam Raden Ayu Suwartiningsih. Saa itu juga digelar jidoran atau terbangan serta melantunkan salawat nabi dan Yasinan.
Pada keesokan harinya, kotak tempat menyimpan wayang krucil peninggalan Prabu Agung Sunan Probo dan Raden Ayu Mayangsari dibawa menuju makam Raden Ayu Suwartiningsih. Setelah ritual nyekar di makam, wayang kayu Kiai Bonto kemudian dikirap menuju tempat siraman yang tak jauh dari makam
Kemudian, juru kunci dan sesepuh desa setempat melakukan siraman terhadap tiga buah wayang kayu Kiai Bonto. Wayang kayu Kiai Bonto yang sudah ditaburi kembang setaman, disucikan menggunakan air yang juga sudah ditaburi dengan kembang setaman.
Usai ritual siraman Kiai Bonto, warga rela berdesak-desakan untuk berebut gunungan tumpeng dan juga air bekas penyucian pusaka wayang. Warga percaya, air bekas jamasan dan bunga setaman tersebut mendatangkan berkah.
(Tifani)
Terkini Lainnya
Tradisi Ruwatan Khusus untuk Pejabat di Candi Kidal Malang
5 Tempat Wisata di Jawa Timur ini Bikin Enteng Jodoh, Salah Satunya Bisa Ubah Benci Jadi Cinta
5 Tradisi Jawa Timur Berbau Mistis dan Bikin Bulu Kuduk Berdiri
Saksikan video pilihan berikut ini:
Kehilangan Putri yang Baru Lahir
blitar
Jawa Timur
Jatim
Berita Jatim
berita jatim hari ini
Makna
jamasan
kiai bonto
Wayang Krucil
Raja Mataram
Rekomendasi
Korban Terakhir Longsor Blitar Ditemukan, Tim SAR Dibubarkan ke Satuan Masing-Masing
Satu Korban Longsor di Blitar Akhirnya Ditemukan Setelah 8 Hari Pencarian
Pencarian Korban Tanah Longsor di Dusun Sekorejo Blitar Diperpanjang Dua Hari
Kerahkan 8 Mesin Air dan Alat Berat, Pencarian Satu Korban Longsor di Blitar Masih Nihil
Satu Korban Longsor di Blitar Terus Dicari, Libatkan 200 Personel dan 2 Alat Berat
Dua Korban Longsor di Blitar Ditemukan Meninggal Dunia, Satu Orang Lagi Masih Pencarian
Longsor di Blitar Timpa Kandang Ayam Warga, Tiga Orang Dilaporkan Hilang
Ribuan Kader dan Alumni GMNI Jawa Tengah Ziarah ke Makam Bung Karno
Imigrasi Blitar Deportasi 2 Warga Pakistan yang Memaksa Warga Berdonasi untuk Palestina
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
TOPIK POPULER
Populer
669 Perlintasan Sebidang di Jawa Timur Tidak Berpalang Pintu
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Berita Terkini
Data Kemenperin: 11 Ribu Buruh Kena PHK Sejak Permendag 8/2024 Terbit
Bukan Milik Harvey Moeis, Kejagung Tak Sita Pesawat Jet Pribadi
Harga Bitcoin Betah Memerah, Ini Penyebabnya
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Ketua MPR Bamsoet Sambangi Markas PKS
8 Manfaat Buah Lontar untuk Kesehatan Tubuh, Baik Bagi Sistem Pencernaan
Pengusaha Properti Iwan Sunito Akuisisi Mal Mewah di Australia Seharga Rp 215 miliar
Produk Dekorasi Rumah UKM Yogyakarta Berhasil Ekspor ke Spanyol, Ini Bentuk Komitmen Kemendag
Jelang Peluncuran, Chery Indonesia Pamer Tiggo 8 Baru
10 Cara Merawat Rambut Rontok Paling Mudah, Bisa Kamu Lakukan di Rumah
Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Nepal, 11 Orang Tewas
LPG 3 Kg Langka di Banyuwangi, Ipuk Ajukan Tambahan Jatah ke Pertamina
Soal Serangan Ransomware, Dirut BPJS Kesehatan: Keamanan Data Kami Berlapis-Lapis
Beda Gaya Nagita Slavina dan Selvi Ananda Saat Nongkrong Bareng, Hijab Istri Raffi Ahmad Jadi Sorotan
Beri Lampu Hijau, Manchester United Tak Lama Lagi Dapatkan Paket Lengkap Duo Belanda