, Jakarta - Diabetes memiliki kaitan dengan disabilitas. Diabetes adalah suatu kondisi kompleks yang mencegah tubuh mempertahankan kadar glukosa darah yang sehat.
Bahkan, berdasarkan sebagian besar undang-undang di Amerika Serikat (AS), diabetes tipe 1 dan tipe 2 dianggap sebagai disabilitas. Hal ini memastikan adanya hak dan perlindungan berdasarkan hukum untuk mencegah diskriminasi terhadap pengidap diabetes. Hal ini dapat diterapkan di tempat kerja, di sekolah, di tempat umum, dan dalam interaksi dengan penegak hukum.
Baca Juga
Di Amerika Serikat, diabetes dianggap sebagai disabilitas berdasarkan undang-undang federal. Hal ini mengakui fakta bahwa diabetes membatasi fungsi sistem endokrin pada tingkat yang substansial.
Advertisement
Mendefinisikan diabetes sebagai disabilitas berdasarkan undang-undang federal juga mengakui bahwa diabetes dapat menjadi ragam disabilitas yang "tidak terlihat" dan dapat muncul bahkan jika pengidap diabetes dalam keadaan sehat dan kondisinya dikelola dengan baik.
“Di Amerika Serikat, undang-undang federal yang relevan seperti Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika dan Undang-undang Rehabilitasi diterapkan untuk melindungi penyandang disabilitas,” mengutip tulisan yang ditinjau ulang pakar diabetes AS, Isabel Casimiro, MD, PhD di laman Verywell Health, Rabu (17/7/2024).
Pada 2008, perubahan dilakukan pada Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika berdasarkan Undang-Undang Amandemen Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika tahun 2008. Perubahan pada undang-undang tersebut menekankan bahwa diabetes hampir selalu dianggap sebagai disabilitas berdasarkan Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hak dan Perlindungan Orang dengan Diabetes di AS
Mereka yang hidup dengan diabetes berhak mendapatkan perlakuan yang adil dalam bidang:
- Sekolah
- Tempat kerja
- Tempat umum
- Berurusan dengan penegakan hukum
- Hak dan perlindungan bagi pengidap diabetes tersedia untuk memastikan keadilan bagi mereka.
Penyakit diabetes membutuhkan manajemen 24/7. Untuk anak-anak pengidap diabetes, ini termasuk waktu yang dihabiskan di:
- Sekolah
- Penitipan anak
- Karyawisata
- Kamp
- Aktivitas lain.
Berdasarkan undang-undang federal, anak-anak berhak menerima perawatan diabetes dan perawatan lain yang mereka perlukan agar dapat berpartisipasi dalam kehidupan sekolah sama seperti anak lainnya. Berdasarkan undang-undang federal, sekolah diharuskan menyediakan:
- Seorang anggota staf terlatih yang dapat mengelola insulin dan glukagon serta memantau kadar gula darah.
- Seorang anggota staf terlatih atau anggota yang dapat memberikan perawatan khusus untuk diabetes selama semua kegiatan sekolah termasuk kunjungan lapangan dan kegiatan ekstrakurikuler.
- Izinkan siswa yang mampu untuk mengelola diabetes mereka sendiri kapan saja dan di mana saja.
Advertisement
Larangan bagi Pihak Sekolah Terkait Murid Diabetes
Berdasarkan undang-undang federal, sekolah tidak boleh melakukan hal-hal berikut pada siswa diabetes:
- Mendesak anggota keluarga ikut mendampingi di sekolah untuk memenuhi kebutuhan siswa pengidap diabetes.
- Memindahkan siswa diabetes ke sekolah lain untuk menerima perawatan yang tepat.
- Mencegah siswa pengidap diabetes untuk menghadiri aktivitas apa pun yang disponsori sekolah, termasuk kunjungan lapangan dan hari olahraga.
Undang-undang negara bagian bisa jadi rumit dan tidak jelas mengenai siapa yang harus merawat anak pengidap diabetes di sekolah. Sementara, beberapa negara bagian memberikan perlindungan lebih dibandingkan negara bagian lainnya.
Terlepas dari undang-undang negara bagian mana pun, anak-anak pengidap diabetes masih dilindungi undang-undang federal.
Penyandang Diabetes di Dunia Kerja
Berdasarkan undang-undang federal, penyandang diabetes memiliki hak dan perlindungan di tempat kerja. Akomodasi yang wajar harus diberikan kepada pengidap diabetes. Ini dapat mencakup:
- Istirahat teratur untuk memeriksa kadar gula darah.
- Tempat duduk jika ada neuropati.
- Berdasarkan undang-undang, tempat kerja diwajibkan menerapkan aturan antidiskriminasi untuk memberikan akomodasi yang wajar.
Berdasarkan Undang-Undang Cuti Medis Keluarga (FMLA) juga melindungi karyawan yang harus tidak masuk kerja karena kondisi medis yang serius, atau untuk merawat anggota keluarga yang memiliki kondisi medis yang serius.
Diabetes dianggap sebagai kondisi medis yang serius jika memerlukan kunjungan ke penyedia layanan kesehatan atau rawat inap setidaknya dua kali setahun. Orang dengan diabetes yang memenuhi syarat di bawah FMLA dapat mengambil cuti tidak dibayar hingga 12 minggu. Secara hukum, pemberi kerja diharuskan mengizinkan cuti ini.
Terkini Lainnya
Marak Kasus Kekerasan pada Perempuan dan Anak Difabel di Jatim, LSM Disabilitas Minta Kapolda Turun Tangan
Anies Baswedan Turun ke CFD Bawa Pesan Inklusif tentang Penyandang Disabilitas
Paralympic Training Center di Karanganyar, Fasilitas Olahraga untuk Atlet Disabilitas
Hak dan Perlindungan Orang dengan Diabetes di AS
Larangan bagi Pihak Sekolah Terkait Murid Diabetes
Penyandang Diabetes di Dunia Kerja
Diabetes
Difabel
Disabilitas
health
diabetes dan disabilitas
Penyandang Disabilitas
Rekomendasi
Anies Baswedan Turun ke CFD Bawa Pesan Inklusif tentang Penyandang Disabilitas
Paralympic Training Center di Karanganyar, Fasilitas Olahraga untuk Atlet Disabilitas
Bukan Disabilitas Rungu atau Tuli, Ini Arti Tone Deaf yang Banyak Diperbincangkan di Media Sosial
Pandangan Silau dan Buram, Waspada Katarak Si Pemicu Disabilitas Netra
Atlet Disabilitas Siap Tanding di Paralimpiade Paris, Targetkan 1 Emas, 2 Perak, 3 Perunggu
Kenalan dengan Junaedi, Atlet Blind Judo Asal Garut yang Siap Unjuk Gigi di Paralimpiade Paris 2024
Arti Merdeka bagi Penyandang Disabilitas, BILiC: Bebas dari Diskriminasi dan Intimidasi
Penyandang Autisme 160 Kali Lebih Berisiko Tenggelam Ketimbang Non-Autis, Kok Bisa?
Cegah Polio pada Anak-Anak Gaza, WHO Bakal Gelar Vaksinasi di Akhir Agustus dan September 2024
Pramono Anung
Naik Oplet, Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno Bergerak Menuju KPU Jakarta
Jokowi: Pramono Anung Izin ke Saya Maju Pilgub Jakarta 2 Hari Lalu
Pramono Anung Maju Pilgub Jakarta, Jokowi: Pasti Ada Kalkulasi Politiknya
Sebelum Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Pramono Sempat Komunikasi dengan Anies Baswedan
Tiba di KPU Jakarta, Pramono-Rano Karno Beri Salam ke Pendukung
Maju Pilgub Jakarta, Istana: Pramono Tak Harus Mundur Jadi Seskab, Cukup Cuti saat Kampanye
Rano Karno
Naik Oplet, Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno Bergerak Menuju KPU Jakarta
Pramono Anung Maju Pilgub Jakarta, Jokowi: Pasti Ada Kalkulasi Politiknya
Tiba di KPU Jakarta, Pramono-Rano Karno Beri Salam ke Pendukung
Pramono Anung: Saya Tidak Pernah Berharap untuk Maju di Pilkada Jakarta, tapi Tidak Bisa Menolak
Monkeypox
Perkuat Deteksi Mpox, Anggota Komisi IX DPR RI Sarankan Active Case Finding
Waspada Mpox Jelang Indonesia-Aftica Forum di Bali, Jokowi Minta Ada Pencegahan dan Protokol Kesehatan
Kasus Parah Mpox Mayoritas Terjadi pada Anak dan Usia Muda, Ini 3 Upaya Penanggulangannya di Indonesia
Jokowi Perketat Pengawasan di Bali Antisipasi Monkeypox Jelang IAF
Pembesaran Kelenjar Getah Bening, Ciri Khas Mpox yang Membedakannya dengan Gejala Penyakit Lain
Soal Kasus Mpox di Indonesia, Menkes Budi Gunadi Sadikin: Masih Terkendali
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1 Borneo FC vs Bali United: Menang 2-0, Pesut Etam Jaga Rekor 100 Persen
Hore! Beli Tiket Pertandingan BRI Liga 1 Bisa Lewat Super Apps BRImo, Mudah dan Bebas Antri
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, Selasa 27 Agustus: Borneo FC vs Bali United
Mau Nonton Pertandingan BRI Liga 1? Beli Tiketnya Lewat BRImo Aja!
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Hajar Dewa United, PSM Makassar Masih Sempurna dan Pimpin Klasemen
Hasil BRI Liga 1 Semen Padang vs PSS Sleman: Taklukkan Super Elja, Kabau Sirah Petik Kemenangan Perdana
TOPIK POPULER
Populer
Kebiasaan Bangun Jam 05.00 Pagi Punya Banyak Manfaat, Tapi Perhatikan Ini Sebelum Mempraktikkannya
Jelang Indonesia-Afrika Forum di Bali, Jokowi Wanti-Wanti soal Mpox
Kasus Parah Mpox Mayoritas Terjadi pada Anak dan Usia Muda, Ini 3 Upaya Penanggulangannya di Indonesia
Kenali Ciri-Ciri Orang Cerdas dengan Kepribadian Unik, Apakah Kamu Salah Satunya?
Mengungkap Rahasia Diet Go Min Si, 2 Telur Sehari untuk Penampilannya di The Frog
Kisah Pencetus Hari Jantung Sedunia dan Perjuangannya Menyelamatkan Nyawa
Waspada Mpox Jelang Indonesia-Aftica Forum di Bali, Jokowi Minta Ada Pencegahan dan Protokol Kesehatan
Berapa Kg yang Bisa Anda Turunkan Dengan Diet Telur? Simak Sederet Faktanya di Sini!
Pemerintah Cantumkan PKMK dalam Fornas, Harapan Baru bagi Anak dengan Kelainan Metabolik Langka
Ibu Hamil Rajin Minum Air Kelapa Bikin Bayi Lahir Bersih, Mitos atau Fakta?
Pilkada 2024
Naik Oplet, Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno Bergerak Menuju KPU Jakarta
Pertarungan Sengit Koalisi Gemuk 'Santri' Vs Petahana Helmi-Yudi di Pilkada Garut 2024
Infografis PDIP - Golkar Usung Duet Airin - Ade Sumardi dan 2 Paslon di Pilgub Banten 2024
Hari Pertama Dibuka, Belum Ada Bapaslon Cakada Dompu yang Daftar
Pilwakot Gorontalo, Idris Rahim Resmi Maju Berpasangan dengan Andi Ilham
Berita Terkini
Apa Itu Mania? Pahami Gangguan Mood yang Ekstrem dan Dampaknya
Cara Membuat Gabin Tape yang Tahan Lama dan Tidak Menyusut
7 Ciri Utama Orang yang Tetap Tenang di Tengah Cobaan Hidup yang Berat
Proyek IKN Jadi Obat Kuat PTPP Capai Target 2024
Prabowo Bidik Solar Sawit B50 di 2025, Indonesia Hemat Rp 309 Triliun
7 Potret Terbaru Jennifer Dunn Tampil Langsing Setelah Operasi Potong Lambung
Keutamaan Sholat Sunnah Qabliyah dan Ba’diyah Dzuhur, Dibangunkan Rumah di Surga dan Bebas Siksa Neraka
Ungkapan Hati King Faaz Buat Sonny Septian Terharu, Akui Hidupnya Terlalu Indah Bersama Ayah Sambung
8 Penyebab Terlambat Menstruasi yang Perlu Diketahui dan Diatasi
6 Momen Lamaran Tao Eks EXO dan Xu Yiyang, Serasi dalam Balutan Busana Putih
Berpakaian Betawi, Ridwan Kamil - Suswono Siap Menuju KPU Jakarta
Eskalasi Konflik Israel Vs Hizbullah: Kemlu RI Sebut 145 WNI Masih Bertahan di Lebanon
Kapan Konser Coldplay di Indonesia? Menilik Peluang dan Harapan
Begini Prediksi Harga Bitcoin Jika Donald Trump Menang Pilpres AS
Kim Sejeong Beri Dukungan untuk Seol In Ah di Acara TVN Grave Girl, Begini Ucapannya