, Washington DC - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dilaporkan telah memecat direktur Secret Service AS (USSS), Randolph Alles pada Selasa 9 April 2019 waktu lokal.
Trump menginstruksikan pelaksana tugas Kepala Staf Kepresidenan, Mick Mulvaney, untuk memecat Alles. Ia tetap di posisinya sampai sekarang tetapi telah diminta untuk pergi, kata sejumlah pejabat anonim kepada CNN, dikutip pada Rabu (10/4/2019).
Direktur USSS diberitahu dua pekan lalu bahwa akan ada transisi dalam kepemimpinan dan ia diminta untuk tetap tinggal sampai ada pengganti, menurut sumber yang dekat dengan direktur.
Advertisement
Dalam surel kepada karyawan di agensinya yang diperoleh CNN, Alles mengatakan kepada bawahannya bahwa dia tidak dipecat, tetapi diberitahu beberapa minggu yang lalu bahwa pemerintah akan membuat "transisi dalam kepemimpinan" di Kementerian Keamanan Dalam Negeri.
Baca Juga
"Presiden telah mengarahkan transisi yang tertib dalam kepemimpinan untuk lembaga ini dan saya bermaksud untuk mematuhi arah itu," tulisnya.
Gedung Putih mengonfirmasi Alles akan pergi, tetapi tidak mengatakan apakah Trump memecatnya.
Sekretaris Pers Gedung Putih, Sarah Sanders mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Randolph 'Tex' Alles telah melakukan pekerjaan besar di agensi selama dua tahun terakhir, dan Presiden berterima kasih atas pelayanannya selama lebih dari 40 tahun di negara itu."
Dia mengatakan, pegawai karier internal Secret Service, James Murray akan mengambil alih sebagai direktur pada Mei 2019.
Alles adalah satu dari beberapa pejabat tinggi dalam hierarki Kementerian Keamanan Dalam Negeri (DHS) yang dilaporkan mundur sejak awal pekan ini.
Kepergian Alles dilakukan sehari setelah Menteri Keamanan Dalam Negeri, Kirstjen Nielsen mengajukan pengunduran dirinya pada Minggu 7 April, di bawah tekanan atas situasi di perbatasan AS-Meksiko.
Secret Service merupakan lembaga penegak hukum tingkat federal yang bernaung di bawah hierarki Kementerian Keamanan Dalam Negeri. Fakta ini, ditambah jeda waktu pengunduran diri Alles dan Nielsen yang berdekatan, menimbulkan kecurigaan di kalangan media AS bahwa ada kekisruhan antara lembaga tersebut dengan Presiden Trump.
Nielsen mengumumkan pengunduran dirinya setelah dikabarkan menghadapi tekanan yang meningkat dari Trump agar ia hengkang.
Presiden telah berulang kali menuduh Nielsen tidak cukup tangguh dalam keamanan perbatasan.
Lusinan pejabat tinggi telah keluar dari pemerintahan Trump sejak 2017.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pejabat Lain Akan Segera Dicopot?
Seorang pejabat senior pemerintahan AS yang anonim mengatakan kepada CNN bahwa ada pembersihan yang hampir sistematis terjadi di DHS --sebuah badan keamanan nasional terbesar kedua di negara itu.
Direktur Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi Amerika Serikat Francis Cissna dan Kantor Penasihat Umum John Mitnick --dua badan di bawah naungan DHS-- diperkirakan akan segera pergi, dan Gedung Putih mengincar yang lain untuk dipindahkan.
Advertisement
Menteri Keamanan Dalam Negeri Kisruh dengan Trump?
Kirstjen Nielsen pertama kali bergabung dengan pemerintahan Trump pada Januari 2017 sebagai asisten mantan Menteri Keamanan Dalam Negeri John Kelly.
Dia menjadi wakil Kelly ketika dipindah untuk menjadi kepala staf Gedung Putih, tetapi kembali untuk memimpin bekas kementeriannya tahun itu juga.
Nielsen mendukung kebijakan perbatasan seperti menahan anak-anak imigran tak berdokumen di kerangkeng kawat. Tindakannya menghadapi kecaman keras dan sidang dengar pendapat oleh Demokrat di Kongres.
Pada Juni 2018, para pengunjuk rasa mencemooh Nielsen ketika dia makan di sebuah restoran Meksiko di Washington DC.
Namun dia menepis demonstrasi, mengetwit dia akan "bekerja tanpa lelah" untuk memperbaiki "sistem imigrasi yang rusak".
Hubungannya dengan Trump disebut-sebut "sulit", meski di depan umum dia setia kepada pemerintah. Khususnya konflik yang terjadi di balik layar di Gedung Putih terkait retorika presiden yang semakin agresif tentang imigrasi, BBC melaporkan.
Hanya dua hari yang lalu, Trump membatalkan pencalonannya atas Ronald Vitiello untuk memimpin Badan Penegakan Hukum Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) karena, katanya, dia ingin menjalankan kebijakan yang lebih keras.
Sekarang menteri keamanan dalam negerinya - yang di masa lalu dianggap tidak cukup agresif olehnnya - telah keluar.
Nama Nielsen selamanya akan dikaitkan dengan kebijakan pemisahan anak-keluarga imigran tak berdokumen pada pemerintahan Trump yang menyebabkan protes bipartisan besar-besaran tahun lalu. Presiden pada akhirnya mundur dari pertarungan itu, tetapi langkah-langkah terbaru ini menyarankan pendekatan yang lebih konfrontatif terhadap keamanan perbatasan.
Terkini Lainnya
16 Pejabat Gedung Putih Ini Meninggalkan Donald Trump...
Wali Kota Muda Gay Ini Digadang-gadang Jadi Presiden AS 2020?
Presiden Korsel Kunjungi AS Untuk Hidupkan Lagi Pembicaraan Soal Korut
Pejabat Lain Akan Segera Dicopot?
Menteri Keamanan Dalam Negeri Kisruh dengan Trump?
Amerika Serikat
Donald Trump
Secret Service
Rekomendasi
Respons Elon Musk Ketika Ditawari Posisi di Kabinet AS Jika Donald Trump Terpilih Lagi
Ups, Donald Trump Unggah Dukungan Taylor Swift Palsu Buatan AI
CBS News Bakal Jadi Tuan Rumah Debat Cawapres AS 1 Oktober 2024
Apa Dampak Langkah Pro Bitcoin Donald Trump ke Industri Kripto?
Anak Donald Trump Beri Bocoran Pengembangan Proyek Kripto
Celine Dion Mencak-Mencak, Lagu My Heart Will Go On Dipakai Donald Trump Kampanye
Joe Biden Beberkan Alasan Mengundurkan Diri dari Pilpres AS 2024
RTR Coin Jadi Proyek Resmi Kripto Donald Trump, Apa Benar?
Revisi UU Pilkada
2 Ustadz Kondang Peringatkan DPR yang Akali Putusan MK hingga Kutip Hadis Nabi
‘Peringatan Darurat’ Bikin Revisi UU Pilkada Batal, Bagaimana Nasib Anies dan Kaesang?
Pantang Mundur Kawal Putusan MK, Buruh Kembali Geruduk DPR Jumat 23 Agustus 2024
Massa Demo Tolak Revisi UU Pilkada Juga Jebol Gerbang Pancasila Gedung DPR RI
IHSG Tinggalkan Posisi 7.500 Tersengat Sentimen Demo UU Pilkada
Meneropong Gerak Rupiah Jelang Akhir Pekan, Lanjutkan Koreksi Imbas Revisi UU Pilkada?
Bahlil Lahadalia
Bahlil Lahadalia: Golkar Siapkan Tempat Terbaik untuk Airlangga di Pemerintahan dan Partai
Sentil Bahlil, Megawati: Aku Mau Kenalan Deh dengan Raja Jawa
Istana Bicara soal Sosok Raja Jawa: Silahkan Ditafsirkan Masing-masing
Bahlil Sebut Tak Akan Banyak Mengubah soal Rekomendasi Nama di Pilkada 2024
Aturan Pembatasan Pertalite Selesai 3 Pekan Lagi, Langsung Berlaku?
Monkeypox
Mpox atau Monkeypox Mulai Menyebar di Indonesia, Kemenkes RI Siapkan Vaksin untuk Pencegahan
Wabah Mpox Bikin Sejumlah Negara Rilis Peringatan Perjalanan, Bagaimana dengan Indonesia?
Kemenkes RI: Vaksinasi Mpox Massal Belum Diperlukan
Perusahaan India Kembangkan Vaksin Mpox, Targetkan Hasil Positif Setahun ke Depan
Vaksin Mpox Bukan untuk Semua Orang, Ini Daftar Kelompok yang Jadi Prioritas Kemenkes RI
Tidak Dijual Bebas, Program Vaksinasi Mpox di Indonesia Sasar Kelompok Berisiko Tinggi
BRI Liga 1
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, 23-27 Agustus: Dibuka PSIS Semarang vs PSBS Biak
BRI Liga 1: Persib Bandung Menghimbau Suporter Arema FC Tidak Datang ke SJH
Hasil BRI Liga 1 Dewa United vs Persib Bandung: Unggul 2 Kali, Pangeran Biru Harus Puas Petik 1 Poin
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Persija Gagal Kalahkan Persita
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Bali United Hajar Semen Padang
Jadwal dan Link Live Streaming BRI Liga 1, Minggu 18 Agustus di Vidio: Bali United vs Semen Padang, Persita Tangerang vs Persija Jakarta
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
21 Agustus 1959: Hawaii Jadi Negara Bagian ke-50 Amerika Serikat
Populer
Iran Eksekusi Mati Peramal Atas Kasus Pemerkosaan Klien dengan Alasan Palsu
Pukul Kepala Wartawati 2 Kali, Jenderal Thailand Dikecam
Ledakan Pabrik Farmasi di India Picu 17 Orang Tewas dan Potongan Tubuh Berserakan, PM Modi Beri Kompensasi Rp37 Juta
Nekat Bakar Balai Kota di Prancis, Pria Berpakaian Militer Ditembak Polisi
Viral Peringatan Darurat Biru di Indonesia, AS Ternyata Juga Punya Blue Alert
Kongo Melaporkan 1.000 Lebih Kasus Mpox dalam Seminggu Terakhir
Israel Akui Lancarkan Serangan ke Lebanon yang Menewaskan Pejabat Fatah
Memanas, Hizbullah Luncurkan Puluhan Roket ke Dataran Tinggi Golan yang Diduduki Israel
Gunung Berapi White Island di Selandia Baru Meletus, 10 Penerbangan Dibatalkan Akibat Abu Vulkanik
200 Peluru Perang Dunia II yang Belum Meledak Ditemukan di Kepulauan Solomon
RUU Pilkada
KPU Jabar Tunggu Arahan Pusat terkait Penerapan Putusan MK di Pilkada 2024
Sederet Artis yang Ikut Demo Kawal Putusan MK di Gedung DPR/MPR RI, Ada Komika hingga Sutradara Film
‘Peringatan Darurat’ Bikin Revisi UU Pilkada Batal, Bagaimana Nasib Anies dan Kaesang?
KPU Pastikan Ikut Putusan MK Usai DPR Batal Sahkan Revisi UU Pilkada
Lempar Bola Panas Beleid Pilkada ke KPU, DPR Minta Putusan MK Diakomodir
Polisi Pastikan Situasi Depan Gedung DPR/MPR Sudah Kondusif, Lalu Lintas Kembali Normal
Berita Terkini
6 Amalan Sunnah Hari Jumat yang Dianjurkan bagi Muslimah, Jangan Lewatkan!
Dampingi Iriana Jokowi Kunjungan Kerja ke Makassar, Annisa Pohan Tampil Simpel dengan Gaun Hijau Tosca
KPU Jabar Bakal Genjot Angka Partisipasi Pemilih pada Pilkada 2024
Sejarah Singkat Tapai Ketan Khas Kuningan
Hal tak Terduga Terjadi Usai KH Hasyim Asy'ari Gendong Kakek Renta di Depan Rumah Mbah Kholil Bangkalan, Kisah Karomah Wali
Pratama Arhan Buka Suara, Minta Warganet Jangan Mengurusi Rumah Tangganya Bersama Azizah Salsha
WN Thailand Nekat Selundupkan Narkoba dalam Kemasan Suplemen di Bandara Soetta
Peneliti Ungkap Hilangnya Air dari Planet Venus
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 23 Agustus 2024
KPU Jabar Tunggu Arahan Pusat terkait Penerapan Putusan MK di Pilkada 2024
2 Ustadz Kondang Peringatkan DPR yang Akali Putusan MK hingga Kutip Hadis Nabi
Sederet Artis yang Ikut Demo Kawal Putusan MK di Gedung DPR/MPR RI, Ada Komika hingga Sutradara Film
Jelang Pilkada 2024, Masih Ada Wilayah Blank Spot di Bandung Barat
EBLM J0555-57, Bintang Terkecil di Tata Surya
KPU Jamin Putusan MK soal Syarat Usia dan Ambang Batas Pencalonan Bakal Diakomodir di PKPU