, Jakarta - Kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) masih punya peluang besar untuk menggali harta karun minyak dan gas bumi (migas) yang tersebar di berbagai lapangan tua wilayah Indonesia Barat. Selain itu, masih banyak juga harta karun migas yang tersimpan di lepas pantau atau offshore.
Penasihat Ketua Satu Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Nanang Abdul Manaf menjelaskan, banyak pihak melihat mature fields atau lapangan migas yang sudah uzur susah untuk dilakukan eksplorasi atau penemuan baru. Padahal berdasarkan studi, masih ada sumber migas baru yang berlimpah bila dilakukan pengeboran lebih dalam di lapangan tua tersebut.
Baca Juga
"Sejauh ini misalnya ngebor paling dalam 4.000 meter. Padahal di kedalaman 5-6 ribu (meter) kita masih bisa mendapatkan potensi, asal pertama nambah data. Data seismic kita banyak ditargetkan ke 4.000 (meter) ke atas," jelasnya di kegiatan IPA Convex 2024 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Kamis (16/5/2024).
Advertisement
"Coba sekarang ditargetkan lebih dalam lagi supaya kita mendapatkan data yang lebih akurat, sehingga waktu ngebor dia akurasinya lebih tinggi," kata Nanang.
Temuan baru di lapangan migas tua Indonesia barat ini lebih banyak berbentuk gas kondensat. "Tapi kalau minyak kita harapkan Sumatera, atau north east Java ke arah Madura. Kayak (Lapangan) Hidayah kan minyak," sambungnya.
Lapangan Lepas Pantai
Adapun potensi migas yang belum tereksplorasi kebanyakan berada di sisi lepas pantai (offshore). Semisal di Laut Andaman yang berlokasi di sisi utara Aceh.
"Kalau under explore kan kebanyakan di laut. Seperti di Andaman Basin sendiri lokasinya lebih ke laut terbuka. Itu belum ada kegiatan," imbuh Nanang.
Namun, ia menyebut ketersediaan data jadi tantangan. Oleh karenanya ia menilai pentingnya peran dari multiclient di open area. Pasalnya, Nanang menilai gerak pemerintah boleh dikatakan terbatas.
"Multiclient itu kayak investor, tapi dari sisi data. Nanti datanya itu dijual ke KKKS. Setelah KKKS lihat datanya dari hasil pembelian ke multiclient, dia tertarik. Kalau tertarik, dia mengajukan joint study," tuturnya.
"Atau bisa saja pemerintah melihat dari multiclient data itu langsung direct offer. Tapi syaratnya mereka juga beli data," pungkas Nanang.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pemerintah Jajakan 5 Harta Karun Migas, Penawaran Awal USD 1,5 Juta
![SKK Migas-KKKS Gelorakan Industri Hulu Migas Saat Pandemi Covid-19](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ZaeYK723DJGk2xuRyyu3wFNfGeU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3292652/original/037078700_1605013125-SKK_migas...jpg)
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menawarkan 5 wilayah kerja minyak dan gas bumi (WK migas), pada acara pembukaan Indonesia Petroleum Association Conference & Exhibition (IPA Convex) 2024 di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (14/5/2024).
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM sekaligus Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas), Dadan Kusdiana menyampaikan, kelima harta karun migas ini terdiri dari dua wilayah kerja penawaran lelang reguler dan tiga wilayah kerja penawaran langsung.
Total nilai penawaran awal (open bid) untuk kelima blok migas itu senilai USD 1,5 juta, atau setara Rp 24,195 miliar (kurs Rp 16.130 per dolar AS). "Mereka adalah WK Pesut Mahakam, WK Panai, WK Central Andaman, WK Amanah, WK Melati," papar Dadan.
Terkait peningkatan iklim investasi hulu migas, Dadan melanjutkan, dalam rentang 2020-2024 tercatat sudah terdapat 26 kontrak ierja sama WK migas yang telah ditandatangani, baik kontrak kerja sama baru hasil lelang maupun kontrak kerja sama perpanjangan/alih kelola.
"Dua puluh diantaranya merupakan penandatanganan kontrak kerja sama baru hasil lelang, enam sisanya merupakan penandatanganan kontrak kerja sama perpanjangan/alih kelola. Angka tersebut tentunya menjadi suatu indikator yang positif bahwa kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di Indonesia masih menarik bagii investor,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Dadan juga mengundang para badan usaha dan bentuk usaha tetap (BU/BUT) di industri hulu migas untuk dapat berpartisipasi pada lelang wilayah kerja migas tahap I 2024.
Dengan syarat, memiliki kemampuan keuangan dan teknis, mampu memenuhi syarat minimum komitmen pasti dan memenuhi syarat dan ketentuan pokok lelang wilayah kerja, serta memiliki kinerja dan track record yang baik.
Advertisement
Jadwal Lelang
Adapun rincian jadwal lelang untuk 5 WK migas tahap I 2024 sebagai berikut:
1. Lelang Reguler WK Pesut Mahakam dan Panai
- Akses Bid Document: mulai 14 Mei 2024-9 September 2024
- Batas Waktu Pemasukan Dokumen Partisipasi: 11 September 2024
2. Lelang Penawaran Langsung WK Central Andaman, Amanah dan Melati
- Akses Bid Document: mulai 14 Mei 2024-26 Juni 2024
- Batas Waktu Pemasukan Dokumen Partisipasi: 28 Juni 2024.
"Bagi BU/BUT yang berminat, registrasi dan akses bid document dilakukan melalui website online lelang wilayah kerja migas sesuai dengan jadwal yang ada di https://esdm.go.id/wkmigas," pungkas Dadan.
Blok Migas yang Ditawarkan
![Sumur migas Pertamina di blok Offshore Southeast Sumatra (OSES)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/DQqRmr4uPIdM_MB0Ko1nDFHoTco=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3543131/original/085242700_1629252945-LAGI__PERTAMINA_TEMUKAN_CADANGAN_MIGAS_DI_WK_OSES_1.jpeg)
Berikut rincian penawaran untuk 5 WK migas tersebut:
1. Pesut Mahakam
- Lokasi: onshore Kalimantan Timur
- Luas: 1.530,15 km2
- Minimum komitmen pasti (3 tahun): G&G, 3D seismic 114 km2
- Tipe kontrak: cost recovery (70:30 minyak, 60:40 gas)
- Open bid: minimal USD 400.000
2. Panai
- Lokasi: onshore dan offshore Sumatera Utara dan Riau
- Luas: 5.180,46 km2
- Minimum komitmen pasti (3 tahun): G&G, 2D seismic 500 km
- Tipe kontrak: fleksibel (cost recovery (60:40 minyak, 55:45 gas) atau gross split)
- Open bid: minimal USD 300.000
3. Central Andaman
- Lokasi: offshore Andaman
- Luas: 698,49 km2
- Minimum komitmen pasti (3 tahun): G&G, 3D seismic or purchasing, 3D seismic data 650 km2, advance reprocessing 3D seismic
- Tipe kontrak: cost recovery (60:40 minyak, 55:35 gas)
- Open bid: minimal USD 300.000
4. Amanah
- Lokasi: onshore Sumatera Selatan
- Luas: 1.753,15 km2
- Minimum komitmen pasti (3 tahun): G&G, 3D seismic 50 km2
- Tipe kontrak: cost recovery (60:40 minyak, 55:45 gas)
- Open bid: minimal USD 300.000
5. Melati
- Lokasi: offshore dan onshore Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara
- Luas: 8.453,70 km2
- Minimum komitmen pasti (3 tahun): G&G, onshore 2D seismic 250 km, offshore 2D seismic 200 km2
- Tipe kontrak: cost recovery (55:45 minyak, 50:50 gas)
- Open bid: minimal USD 200.000.
Terkini Lainnya
Realisasi Lifting Minyak Semester I Dibawah Target, Apa Masalahnya?
Potret Momentum Penting Perjalanan Panjang Industri Hulu Migas, SKK Migas Gelar Anugerah Jurnalistik
PHR Temukan Sumber Migas Baru di Blok Rokan Usai Eksplorasi Masif Setelah Alih Kelola
Lapangan Lepas Pantai
Pemerintah Jajakan 5 Harta Karun Migas, Penawaran Awal USD 1,5 Juta
Jadwal Lelang
Blok Migas yang Ditawarkan
SKK Migas
migas
Hulu Migas
blok migas
Rekomendasi
Potret Momentum Penting Perjalanan Panjang Industri Hulu Migas, SKK Migas Gelar Anugerah Jurnalistik
PHR Temukan Sumber Migas Baru di Blok Rokan Usai Eksplorasi Masif Setelah Alih Kelola
Neraca Perdagangan Indonesia Juni 2024, BPS: 50 Bulan Berturut-turut Surplus
PHE ONWJ Aktifkan Kembali Platform LES di Lepas Pantai Karawang
BPH Migas Tunggu Keputusan Pemerintah Soal Pembatasan BBM Subsidi 17 Agustus 2024
SKK Migas dan Raksasa Minyak Italia Bangun Taman Buah di IKN
Banyak Blok Migas Potensial Tak Digarap, Kementerian ESDM Rilis Aturan Baru
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
SKK Migas Genjot Produksi Minyak di Riau, Simak Strateginya
Joe Biden
Donald Trump: Kamala Harris Lebih Mudah Dikalahkan dari Joe Biden
Alasan Joe Biden Mundur Jadi Calon Presiden AS, Ada 6 Kandidat Penggantinya
Kamala Harris Bakal Raup Dukungan Pendanaan Jumbo Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS
7 Kandidat Cawapres Kamala Harris yang Dijagokan Maju Pilpres AS 2024
Joe Biden Mundur, Prediksi The Simpsons soal Dugaan Kamala Harris Maju Jadi Capres AS Terbukti
Piala Presiden 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Hasil Piala Presiden 2024 Madura United vs Persija Jakarta: Sempat Tertinggal, Macan Kemayoran Petik 3 Poin
Hasil Piala Presiden 2024 Bali United vs Arema FC: Gagal Penalti, Serdadu Tridatu Diterkam Singo Edan
Misi Ulang Sukses 2018, Persija Jakarta Bidik Gelar Juara Piala Presiden 2024
Piala Presiden 2024 Ajak Wartawan Ikut Lomba Karya Jurnalistik dan Sosial Media, Perebutkan Total Hadiah Rp300 Juta
Meilina Siregar: Piala Presiden Patut Dicontoh Cabang Olahraga Lain
Proliga 2024
Rendy Tamamilang MVP PLN Mobile Proliga 2024, Jakarta Bhayangkara Presisi Raih 6 Penghargaan Terbaik
Dikalahkan Bhayangkara di Final PLN Mobile Proliga 2024, LavAni Gagal Cetak Sejarah
Daftar Lengkap Juara PLN Mobile Proliga dari Masa ke Masa
Disaksikan SBY, LavAni Gagal Pertahankan Gelar Juara Proliga
Pupus Mimpi LavAni, Bhayangkara Presisi Juara PLN Mobile Proliga 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Timnas Indonesia U-19
Tiket Semifinal Piala AFF U-19 2024 di Depan Mata, Timnas Indonesia Rotasi Pemain Lawan Timor Leste
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Top 3 Berita Bola: Lewat Aksi 2 Bek, Timnas Indonesia U-19 Benamkan Kamboja di Piala AFF U-19 2024
Hasil Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia: Duet Bek Tengah Tentukan Kemenangan Garuda Muda
Hasil Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia: Garuda Muda Ditahan Tanpa Gol di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Buka Lowongan Kerja, MIND ID Gelar Program XPLORER Management Trainee
Emirates Buka Lowongan Kerja Pramugari Pramugara di Jakarta, Daftar di Sini!
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Populer
Ini 5 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia
Hore, Gaji PNS Naik Lagi di 2025
Liverpool FC Resmi Buka Toko Merchandise Pertama di Indonesia, Ini Lokasinya
Daftar Atlet Terkaya di Dunia: Cristiano Ronaldo Kuasai Tahta, Messi Merosot!
Anak Buah Sri Mulyani Pamer Prestasi SIMBARA
Prospek Bisnis Industri Angkutan Bus Cerah, Ini Alasannya
KTP Kamu Disalahgunakan Buat Pinjol? Simak Cara Blokirnya
Simak Cara Balik Nama PBB, Tahap Penting yang Dilakukan Usai Beli Rumah
Kemenkeu Tambah Cakupan Simbara, Penerimaan Negara Dijamin Makin Moncer
KB Bank Pelopori Mekanisme Penilaian Kredit Berbasis AI di Indonesia
Kamala Harris
Donald Trump: Kamala Harris Lebih Mudah Dikalahkan dari Joe Biden
Alasan Joe Biden Mundur Jadi Calon Presiden AS, Ada 6 Kandidat Penggantinya
Kamala Harris Bakal Raup Dukungan Pendanaan Jumbo Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS
7 Kandidat Cawapres Kamala Harris yang Dijagokan Maju Pilpres AS 2024
Joe Biden Mundur, Prediksi The Simpsons soal Dugaan Kamala Harris Maju Jadi Capres AS Terbukti
Joe Biden Mundur Bursa Capres Pemilu AS 2024, Kamala Harris Otomatis Jadi Calon Presiden Partai Demokrat?
Berita Terkini
4 Tips Membuat Bakwan Jagung yang Crispy dan Gurih, Cocok Buat Ide Jualan
Wejangan Politik Surya Paloh ke Kaesang: Jangan Berhenti Sampai 5-6 Pemilu ke Depan
Roland Judita Rilis Lagu 'Malaikat Kecilku', Ungkapan Perasaan untuk Buah Hati
KPU DKI: Pilgub Jakarta 2024 Satu Putaran atau Dua Putaran, Kami Siap
Luhut Berguru ke Abu Dhabi Soal Family Office, Bawa Oleh-Oleh Buat Jokowi
Simple dan Estetik, Ini 9 Inspirasi Meja Makan Teras Cantik
6 Potret Makanan Seharga Rp 7.500 Versi Netizen Ini Bikin Tepuk Jidat
IPO, Esta Indonesia Incar Dana Rp 164,5 Miliar
Salurkan Kredit, Menteri Teten Minta Bank Tak Tunggu UMKM Punya Jaminan Aset
Donald Trump: Kamala Harris Lebih Mudah Dikalahkan dari Joe Biden
6 Potret Prosesi Melarung Abu Dali Wassink di Pantai, Foto Diambil dari Udara
Dikenal Penuh Talenta, 8 Seleb Dunia Ini Ternyata Pengidap ADHD/ADD
Aksi Masyarakat Adat Papua dan Aktivis Lingkungan Menentang Ekspansi Kelapa Sawit di Mahkamah Agung
Fenomena Bediding Landa Jatim, Satwa KBS Digelontor Vitamin Cegah Sakit