, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan telah mengalokasikan Rp 11,27 triliun untuk program penyediaan rumah layak huni. Utamanya dalam bentuk rumah susun (rusun), rumah swadaya, rumah khusus (rusus), dan bantuan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU).
"Hingga 12 Juni 2023, realisasi keuangan Ditjen Perumahan pada anggaran tahun 2023 sebesar Rp 2,74 triliun atau 24,36 persen dari total anggaran, dengan realisasi fisik mencapai 27,33 persen," terang Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/6/2023).
Iwan mengatakan, realisasi fisik kegiatan Ditjen Perumahan secara khusus dilaksanakan untuk pembangunan rumah susun sebanyak 1.633 unit atau 29,54 persen dari target 5.528 unit. Selanjutnya pembangunan rumah swadaya sebanyak 93.139 unit atau 62,07 persen dari target 150.050 unit.
Advertisement
![Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan telah mengalokasikan Rp 11,27 triliun untuk program penyediaan rumah layak huni. (Dok Kementerian PUPR)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/JOe-_6lwMnP8WiWZp1kOE0s1jac=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4470091/original/061296100_1686988287-IMG-20230617-WA0006.jpg)
"Untuk pembangunan rumah swadaya dilaksanakan melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Rumah Pemberdayaan Masyarakat (RPM) dengan realisasi 88.389 unit serta mendukung Penanganan Kemiskinan Ekstrem (NAHP) sebanyak 4.750 unit," imbuhnya.
Kegiatan penyediaan hunian layak selanjutnya melalui pembangunan rumah khusus, dengan progres 352 unit atau 10,59 persen dari target 3.322 unit. Realisasi rumah khusus pada Semester I 2023 ini merupakan capaian unit sementara pembangunan hunian tetap (huntap) pascabencana di Sulawesi Tengah yang tersebar di beberapa lokasi.
Saat ini juga telah dibangun 351 unit huntap di Kabupaten Cianjur tersebar di 2 lokasi, serta fasos dan fasum akibat bencana gempa bumi.
Kemudian dalam rangka mendorong program Sejuta Rumah, Ditjen Perumahan juga memberi bantuan pembangunan PSU dengan realisasi 25,48 persen atau 7.148 unit dari target 28.050 unit.
![Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan telah mengalokasikan Rp 11,27 triliun untuk program penyediaan rumah layak huni. (Dok Kementerian PUPR)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/sAo_3RLy1UnX5Y9RWkmxVvfd8IA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4470090/original/068964400_1686988308-IMG-20230617-WA0005.jpg)
"Untuk informasi, per tanggal 12 Juni 2023 ini juga sudah di SK-kan sebanyak 30.028 unit atau melebihi target dan masih ada potensi untuk penambahan sekitar 12.000 unit," kata Iwan.
Dukungan penyediaan hunian layak juga bakal dilanjutkan pada 2024, dengan rencana anggaran pembangunan rumah susun Rp 4,459 triliun untuk 2.629 unit, termasuk alokasi untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebanyak 47 tower.
Lalu, pembangunan rumah swadaya sebasar Rp 1 triliun untuk 45.872 unit dan ditargetkan dapat menyerap 91.744 tenaga kerja bantuan PSU rumah umum sebesar Rp 0,009 triliun sebanyak 820 unit. Kemudian pembangunan rumah khusus senilai Rp 139 miliar sebanyak 130 unit.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bank Dunia Bantu Indonesia Bangun 263.520 Rumah Buat Warga di Bawah Garis Kemiskinan
![Target Penurunan Angka Kemiskinan di Jakarta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/tp3Ksg8G-l4IxHT1e_ID2J7XXVo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4433706/original/006799700_1684492949-Target-Penurunan-Angka-Kemiskinan-di-Jakarta-Angga-5.jpg)
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Bank Dunia telah berkolaborasi melaksanakan Program National Affordable Housing Program (NAHP). Kolaborasi ini untuk membangun 263.520 unit rumah masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.
Tujuan utama Program NAHP untuk meningkatkan akses terhadap perumahan yang terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
"Proyek NAHP telah berhasil mencapai dan memenuhi sebagian besar indikator proyek dalam menyalurkan 30.422 subsidi KPR BP2BT untuk pemilik rumah pertama, serta melayani 233.098 rumah tangga yang berada di bawah garis kemiskinan. Melalui hibah dan dukungan teknis BSPS untuk peningkatan akses terhadap rumah layak huni," ujar Sektretaris Direktorat Jenderal Perumahan M Hidayat, Rabu (24/5/2023).
Hidayat menjelaskan, penyediaan rumah yang layak huni dan terjangkau, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah telah menjadi prioritas Pemerintah RI. Namun, seiring bertambahnya jumlah penduduk Indonesia, penyelesaian backlog perumahan dan pemenuhan target Program Sejuta Rumah (PSR) dengan ruang fiskal yang terbatas menjadi tantangan yang semakin berat.
"Saya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang tulus atas dukungan yang luar biasa, kerja sama tim, dan kemitraan dari Bank Dunia serta semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan pelaksanaan NAHP. Program NAHP merupakan bagian dari solusi yang berkelanjutan dan terobosan yang signifikan, agar masyarakat akan terus menemui kesulitan untuk mendapatkan hak atas rumah layak huni," ungkapnya.
Advertisement
Mengurangi Risiko Gempa Bumi
![Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/fnsUvy7qSikZWbdgHA9gjGRUutQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4257683/original/080311800_1670805909-IMG-20221212-WA0004.jpg)
Pencapaian penyaluran dana NAHP, imbuhnya, juga menghadapi kendala di lapangan dan keterbatasan fisik yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu. Meskipun demikian, NAHP berhasil menyalurkan bantuan BP2BT dan BSPS kepada segmen masyarakat berpenghasilan rendah dan informal.
Kemudian, mengembangkan sistem Quality Assurance and Quality Control (QAQC) yang memberlakukan standar teknis dan aplikasi untuk fasilitator, masyarakat, dan pengembang, serta memastikan pembangunan rumah yang berkualitas dan layak.
NAHP juga turut dalam pengembangan Housing and Real Estate Information System (HREIS), studi mengenai sisi pasokan perumahan yang terjangkau, strategi untuk PT SMF (perusahaan pembiayaan sekunder perumahan) untuk mendorong pertumbuhan pasar KPR, pengembangan studi kasus untuk Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) untuk perumahan terjangkau, serta Housing Policy Grand Design yang mendalam dan multidimensi.
Bank Dunia melalui NAHP juga dinilai telah meletakkan dasar bagi masa depan pengembangan sektor perumahan layak dan terjangkau di Tanah Air.
"Selain memberikan bantuan akses rumah layak huni bagi MBR melalui BSPS, NAHP juga mengadopsi penggunaan teknologi ferosemen dalam program BSPS untuk membangun rumah yang memenuhi standar dan mengurangi risiko gempa bumi bagi rumah tangga," kata Hidayat.
Dampak Urbanisasi
![20160906-pembangunan kota baru publik-rumahcom-boy](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/AXVwUDpnpLfy7YNxUk1RTX9zDnM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1339028/original/099117800_1473217909-1.jpg)
Manager Operasional Bank Dunia Regional Indonesia dan Timor-Leste Bank Dunia, Bolormaa Amgaabazar, menilai pesatnya urbanisasi telah menyebabkan besarnya permintaan rumah di seluruh Indonesia.
"Namun, negara ini menghadapi tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan perumahan warganya, baik dalam hal kuantitas unit rumah maupun kualitas perumahan," sebut Bolormaa.
Ia mengatakan, NAHP membantu mendukung program perumahan Ppmerintah yang telah berlangsung lama. Khususnya dalam meningkatkan akses pembiayaan perumahan bagi calon pembeli rumah pertama dengan produk subsidi KPR BP2BT, juga memenuhi kebutuhan para pekerja informal yang sebelumnya kurang terlayani.
![Poster Infografis Hemat Energi (Hemat Energi di Rumah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/bMNn9drJ2KociOISDk2kyL7F3lM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4255708/original/016591300_1670588768-HEMAT_ENERGI_DI_RUMAH.jpg)
Terkini Lainnya
Bank Dunia Bantu Indonesia Bangun 263.520 Rumah Buat Warga di Bawah Garis Kemiskinan
Mengurangi Risiko Gempa Bumi
Dampak Urbanisasi
Kementerian PUPR
apbn
rumah layak huni
Rusun
Joe Biden
Bukan karena Biden, Harga Minyak Dunia Melorot ke Level Terendah karena Faktor Ini
Kamala Harris Tampil Pertama Kali di Depan Publik Sejak Biden Mundur dari Pilpres AS
Joe Biden Mundur dari Pilpres AS 2024, Ubah Strategi Partai Demokrat Vs Republik?
Pria Bernama Literally Anybody Else Nekat Lawan Joe Biden dan Donald Trump Jadi Capres AS 2024, Siapa Dia?
Apa Arti Mundurnya Joe Biden dari Bursa Capres AS Bagi Partai Demokrat dan Republik?
Pengamat: Kamala Harris Catat Sejarah Jika Maju di Pilpres AS, Tapi Jalannya Tak Mudah
Piala Presiden 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Hasil Piala Presiden 2024 Persib Bandung vs Borneo FC: Gol Telat Berguinho Bawa Pesut Etam ke Semifinal
Hasil Piala Presiden 2024 Persis Solo vs PSM Makassar: Ramadhan Sananta 2 Gol, Laskar Sambernyawa Ditahan Juku Eja
Hasil Piala Presiden 2024 Madura United vs Persija Jakarta: Sempat Tertinggal, Macan Kemayoran Petik 3 Poin
Hasil Piala Presiden 2024 Bali United vs Arema FC: Gagal Penalti, Serdadu Tridatu Diterkam Singo Edan
Misi Ulang Sukses 2018, Persija Jakarta Bidik Gelar Juara Piala Presiden 2024
Proliga 2024
Rendy Tamamilang MVP PLN Mobile Proliga 2024, Jakarta Bhayangkara Presisi Raih 6 Penghargaan Terbaik
Dikalahkan Bhayangkara di Final PLN Mobile Proliga 2024, LavAni Gagal Cetak Sejarah
Daftar Lengkap Juara PLN Mobile Proliga dari Masa ke Masa
Disaksikan SBY, LavAni Gagal Pertahankan Gelar Juara Proliga
Pupus Mimpi LavAni, Bhayangkara Presisi Juara PLN Mobile Proliga 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Timnas Indonesia U-19
Prediksi Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Timor Leste: Amankan Tiket Semifinal
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Bek Jadi Pemain Tersubur Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2024, Ini Reaksi Indra Sjafri
Tiket Semifinal Piala AFF U-19 2024 di Depan Mata, Timnas Indonesia Rotasi Pemain Lawan Timor Leste
Top 3 Berita Bola: Lewat Aksi 2 Bek, Timnas Indonesia U-19 Benamkan Kamboja di Piala AFF U-19 2024
Hasil Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia: Duet Bek Tengah Tentukan Kemenangan Garuda Muda
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Buka Lowongan Kerja, MIND ID Gelar Program XPLORER Management Trainee
Emirates Buka Lowongan Kerja Pramugari Pramugara di Jakarta, Daftar di Sini!
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Populer
Kemenkeu dan BI Digugat Rp 11 Triliun, Sidang di PN Jakarta Pusat Hari Ini
Hore, Gaji PNS Naik Lagi di 2025
Luhut Lapor Family Office ke Jokowi dan Prabowo: Uang Bertaburan Pingin Masuk Indonesia
Jokowi Ingin Hilirisasi Limbah Kelapa Jadi Bioavtur hingga Bioenergi
Ditunjuk Jadi Komisaris Independen PT SMI, Dikdik Yustandi Lepas Jabatan Direktur LPEI
Terbesar di ASEAN, Ekspor UMKM Indonesia Kalah dari Malaysia dan Thailand
Sri Mulyani soal Family Office: Ada yang Sukses, Ada yang Tidak
Besaran Kenaikan Gaji PNS 2025 Diumumkan 16 Agustus 2024
KB Bank Pelopori Mekanisme Penilaian Kredit Berbasis AI di Indonesia
Beli Rumah Lelang Bank? Cek Keuntungan dan Rekomendasi Rumahnya di Sini!
Kamala Harris
Kamala Harris Tampil Pertama Kali di Depan Publik Sejak Biden Mundur dari Pilpres AS
Kamala Harris Sudah Punya Donor Jumbo untuk Maju Pilpres AS
Joe Biden Mundur dari Pilpres AS 2024, Ubah Strategi Partai Demokrat Vs Republik?
Apa Arti Mundurnya Joe Biden dari Bursa Capres AS Bagi Partai Demokrat dan Republik?
Pengamat: Kamala Harris Catat Sejarah Jika Maju di Pilpres AS, Tapi Jalannya Tak Mudah
Profil Kamala Harris, Digadang-gadang Jadi Presiden Perempuan Pertama Amerika
Berita Terkini
Bursa Asia Dibuka Menguat, Mengekor Wall Street
id-GV Chapter Bandung Rayakan HUT ke-8 dengan Touring, Bakti Sosial hingga Belajar Lampu
Chelsea Dapatkan Bek Muda AS Caleb Wiley
Dugaan Korupsi di PT INKA Madiun, Kejati Jatim Temukan Pengeluaran Rp 28 Miliar Tak Jelas Peruntukannya
Nggak Bakal Selingkuh, 4 Zodiak Pria Ini Dikenal Sangat Setia
Intervensi Gangguan Kesehatan Mental Lewat Bunyi dan Giat Wellness Tourism di Indonesia
Bukan karena Biden, Harga Minyak Dunia Melorot ke Level Terendah karena Faktor Ini
Prediksi Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Timor Leste: Amankan Tiket Semifinal
Keren, Mahasiswa UGM Bikin SmarV untuk Bantu Penyandang Disabilitas Netra Kenali Jenis Obat
Jangan Dianggap Sepele, Simak Begini Bahaya Menunda Makan
3 Manfaat Memelihara Kucing, Lebih dari Sekadar Anabul Peliharaan
Daftar Kabupaten yang Akan Gelar Pilkada Bupati 2024, Berikut Jadwal Pilbup
Peran Menantang Lea Ciarachel di Film Series Ular Tangga Dara(h), Sempat Alami Cedera
Soal Cawagub Anies, Nasdem Harapkan Sosok yang Dapat Berlayar Bersama
Gerindra Tertarik Pasangkan Kaesang dengan Kapolda Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng